Dark
Light

Lexus Menjadi Sponsor Gelaran The Esports Awards 2019

2 mins read
November 14, 2019
Sumber: Pinterest

Walau secara kasat mata terlihat tak ada hubungannya, namun ini tidak menghentikan brand-brand otomotif untuk terjun ke ekosistem esports. Sepanjang tahun 2019 ini saja, Hybrid melaporkan setidaknya ada tiga brand otomotif mensponsori berbagai entitas di dalam ekosistem esports. Mulai dari Honda, yang mendukung ESL Jagoan Free Fire di kancah lokal Indonesia, yang juga mensponsori LCS di Amerika Serikat sana.

Lalu, ada juga Audi, yang bulan September lalu mensponsori Future FC, tim FIFA bagian dari Astralis Group. Terakhir ada juga Renault, yang terjun ke ekosistem esports lokal Indonesia, dan menjadi sponsor utama dari gelaran First Warriors. Gelombang dukungan brand otomotif terhadap esports seakan tidak ada henti-hentinya, bahkan kini berlanjut dengan Lexus hadir mensponsori The Esports Awards 2019.

Dalam kerja sama ini, Lexus akan menghadirkan supercars yang ada di film Black Phanther dan Men in Black: International, serta Lexus GS F 10th Anniversary Edition dalam gelaran The Esports Awards. “Ini adalah sebuah kehormatan menjamu Lexus dan tiga mobil supercars dalam upacara pembukaan The Esports Awards tahun ini. Memasuki tahun ke empat, kami merasa sangat beruntung bisa bekerja sama dengan brand penuh prestis seperti Lexus, yang juga berkomitmen untuk mendorong ekosistem esports terus maju.” ucap Tom Mercey, CEO The Esports Awards kepada Venture Beat.

Sumber: Fnatic Twitter
Bwipo, pemain League of Legends dari tim Fnatic yang menerima penobatan sebagai Rookie of the Year dari Esports Awards 2018. Sumber: Fnatic Twitter

Memang brand non-endemik sedang semangat-semangatnya, mereka seakan berlomba-lomba mencari tempat mereka masing-masing di dalam ekosistem esports yang sedang terus bertumbuh ini. Hybrid juga melaporkan, bahwa pada Q3 2019 ini, merek non-endemik seakan sedang merangsek masuk ke dalam ekosistem esports. Bukan hanya otomotif saja, tapi juga merek makanan dan minuman, smartphone dan teknologi, sampai fashion.

Tak hanya itu saja, di barat sana, brand-brand prestis belakangan juga semakin percaya dengan ekosistem esports. Selain dari Lexus, ada juga Louis Vuitton yang bekerja sama dengan Riot Games untuk membuat trophy case piala League of Legends World Championship 2019.

Lexus lalu turut memberikan pandangannya atas kerja sama yang dilakukan dengan The Esports Awards. “Kami dari Lexus, sangat gembira akhirnya bisa terjun ke dalam ekosistem esportsm lewat sebuah gelaran yang sama-sama punya visi untuk menciptakan pengalaman personal yang unik.” ucap Lisa MaterazzoVP of marketing Lexus. “Kami merasa nuansa mewah mobil LC 500 yang ada di film Black Phanter, Lexus RC F coupe yang ada di Men in Black International, dan GS F 10th Anniversary akan menjadi perhiasan yang sempurna dalam ajang penobatan Esports Awards yang formal dan penuh prestis.”

Sumber: Lexus Official Site
Sumber: Lexus Official Site

The Esports Awards merupakan ajang penobatan kepada nama-nama besar di industri esports, terutama di barat sana. Pertama kali terbentuk pada tahun 2015, The Esports Awards awalnya diadakan di London selama tiga kali berturut-turut. Namun seiring dengan berkembangnya pasar esports di Amerika Serikat, acara penobatan ini akhirnya diadakan di Amerika Serikat mulai tahun ini.

Tahun lalu The Esports Awards menobat beberapa kategori ke beberapa entitas di ekosistem esports. Beberapa di antaranya seperti Astralis yang mendapat gelar Esports Team of the Year, Tyler “Ninja” Blevins sebagai Esports Personality of the Year, atau Mossad “MSdossary” Aldossary juara FIFA eWorld Cup yang mendapat gelar sebagai Esports Console Player of the Year.

The Esports Awards 2019 akan menghadirkan nama-nama besar di ekosistem esports, terutama di barat sana. Acara ini diselenggarakan hari Sabtu, 16 November 2019 di Esports Stadium Arlington, Amerika Serikat.

tinc telkomsel
Previous Story

Telkomsel Innovation Center Mengembangkan Solusi Bersama Inovator Produk Digital

Menurut preview riset tahunan DailySocial, Fintech Report 2019, terungkap potensi unicorn berikutnya adalah fintech karena kenaikan traksi
Next Story

Fintech Tahun Ini: Jumlah Pemain Baru Melambat, Traksi Meningkat

Latest from Blog

Don't Miss

Valve Buat Regulasi Baru di CS:GO, Apa Dampaknya ke Ekosistem Esports?

Selama bertahun-tahun, Valve jarang turun tangan untuk menentukan arah perkembangan

Peran Mobile Esports Dalam Pertumbuhan Industri Esports Global

Beberapa tahun belakangan, industri esports memang tumbuh pesat. Setiap tahun,