Dark
Light

Rekap ESL One Thailand: BOOM Esports Pimpin Klasemen dan Kejutan 4 Zoomers

1 min read
August 26, 2020
via: ESL

Setelah diumumkan secara resmi di bulan yang lalu, pertandingan babak utama ESL One Thailand tengah bergulir di divisi Asia dan Amerika. Dalam gelaran turnamen ini ada 10 tim tengah bertanding untuk menjadi tim terbaik di benua Asia, diikuti pula 8 tim yang tengah berlaga di benua Amerika.

Adapun di waktu yang sama kerja sama antara ESL dan Pemerintah Thailand secara tidak langsung menandakan penerimaan yang baik akan kegiatan esports di region Asia Tenggara. Sebelumnya kota Manila di Filipina juga pernah menjadi tuan rumah bagi gelaran turnamen Dota 2 di tahun 2016 yang lalu.

https://www.youtube.com/watch?v=bay5bsz4yX8

Dimulai dari divisi Asia, sampai sejauh ini sudah berlangsung 3 matchdays. Ada 10 tim sudah terbagi ke dalam 2 grup yang tengah bertanding untuk memperebutkan slot ke tahapan playoff. Posisi klasemen fase grup untuk sementara waktu ini dipimpin oleh tim BOOM Esports dengan raihan 3 kali kemenangan. Posisi berikutnya diisi oleh tim TNC Predator yang juga tampil meyakinkan saat menaklukkan tim Adroit dan tim Motivate.Trust Gaming yang merupakan jawara dari turnamen ESL Thailand Championship 2020.

Beralih ke grup B, tim Geek Fam dan tim Sparking Arrow Gaming memimpin dengan raihan yang sama, 2 kali kemenangan. Nampaknya sejauh ini tim Geek Fam tidak menunjukkan penurunan performa setelah berpisah dengan salah satu anggotanya. Tim Sparking Arrow Gaming menjadi satu-satunya tim dari region Tiongkok yang menunjukkan performa yang baik di antara deretan tim dari region Asia Tenggara lainnya.

Sesuai dengan kabar terkini, tim Fnatic baru saja berhasil menumbangkan tim TNC Predator dengan bermain penuh 3 match. Match terakhir yang menjadi penentuan, bahkan tercatat menembus durasi 1 jam. Pada match ketiga, Tim TNC Predator berkali-kali menahan high ground push dari tim Fnatic dengan aksi split push yang merepotkan lawannya.

Dari divisi Amerika, tim Quincy Crew dapat melaju mulus ke babak playoff dengan 6 kemenangan dari fase grup. Di luar dugaan, laga pembuka babak playoff, tim Quincy Crew harus tersingkir ke lower bracket saat dikalahkan 2-0 tanpa balas oleh tim 4 Zoomers. Pertemuan antara tim Infamous dan tim Thunder Predator dalam waktu dekat juga akan menjadi penentuan tim terbaik dari region Amerika Latin yang pantas dinantikan.

https://www.youtube.com/watch?v=-rQO0RAHiSQ

Fase grup di divisi Asia akan berakhir di tanggal 31 Agustus 2020 mendatang. Sedangkan hari yang sama akan menjadi laga pemuncak untuk tim-tim yang berlaga di divisi Amerika. Perlu diingat juga pada hari ini seharusnya The International 10 seharusnya digelar jika pandemi tidak pernah terjadi.

Previous Story

Tren Penonton MPL, PMPL, dan FFML Sepanjang 2020

Pemasukan industri mobile game
Next Story

Semester 1 2020, Total Pemasukan Industri Mobile Game Capai Rp540 Triliun

Latest from Blog

Don't Miss

Valve Buat Regulasi Baru di CS:GO, Apa Dampaknya ke Ekosistem Esports?

Selama bertahun-tahun, Valve jarang turun tangan untuk menentukan arah perkembangan
Dota 2 10th anniversary

Rayakan 10 Tahun, Dota 2 Rilis Seri Kosmetik Ikonik Sepanjang Sejarah

Setelah dinantikan sekian lama, Dota 2 akhirnya merilis update untuk