18 December 2020

by Glenn Kaonang

Riot Games Siap Kerjakan MMORPG League of Legends

Saat ini masih dalam tahap rekrutmen karyawan

Saya kira hampir semua gamer tahu bahwa MOBA bukanlah genre game yang berfokus pada penyajian cerita, akan tetapi hal itu tidak mencegah Riot Games untuk mengembangkan lore League of Legends yang begitu kaya. Mereka juga tidak mau menyia-nyiakan upaya tersebut dan terus berusaha untuk mengekspansi Runeterra (setting dunia League of Legends) ke media lain.

Runeterra dengan segudang naskah dan karakternya merupakan basis yang sangat menarik untuk dikembangkan menjadi game yang bukan MOBA. Sejauh ini, kita baru punya Legends of Runeterra yang merupakan digital collectible card game, lalu Ruined King dan Conv/rgence yang akan menyusul meski masing-masing hingga kini masih belum punya jadwal rilis pasti.

Kalau melihat lebih jauh lagi ke depan, sepertinya nanti kita juga akan disuguhi dengan League of Legends versi MMO. Indikasinya bisa kita lihat dari tweet yang diunggah oleh Greg Street, Vice President of IP and Entertainment di Riot Games, baru-baru ini. Dijelaskan bahwa Riot sedang sibuk merekrut karyawan baru untuk menggarap game besar yang sudah ditunggu-tunggu oleh para penggemarnya.

Saat ditanya apakah game yang dimaksud adalah MMO, Greg dengan santainya membenarkan bahwa game-nya adalah sebuah MMO. Lebih lanjut, konfirmasi yang diterima PC Gamer dari perwakilan Riot Games juga mengatakan bahwa mereka bakal mengerjakan sebuah massively multiplayer online role-playing game alias MMORPG.

Berhubung Riot masih dalam tahap rekrutmen, bisa diasumsikan proyek ini mungkin masih sangat jauh dari realisasi. CEO Riot Games, Marc Merrill, setahun yang lalu juga sempat mengatakan bahwa seandainya mereka bakal membuat sebuah MMO, yang pasti tidak akan dalam waktu dekat.

Terlepas dari itu, mereka yang selama ini mengimpikan agar lore League of Legends dapat dijadikan game seperti World of Warcraft setidaknya bisa sedikit lega mengetahui bahwa MMORPG memang sudah ada di radar Riot Games. Sekarang kita tinggal memberi mereka waktu untuk mengeksekusinya sematang mungkin.

Sumber: PC Gamer.