Pemasukan Game Esports di Tiongkok Naik 55 Persen

Pemasukan industri game esports di Tiongkok mencapai Rp152 triliun

Sepanjang semester pertama 2020, pemasukan industri game esports di Tiongkok mencapai 71,9 miliar yuan (sekitar Rp152 triliun), menurut laporan China Game Industry Research Institute. Jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu, pemasukan di industri game esports Tiongkok mengalami kenaikan 55 persen. Sementara itu, jumlah pemain game esports di negara tersebut mencapai 484 juta orang, naik 9,94 persen.

China Game Industry Research Institute mengumumkan laporannya dalam China Digital Entertainment Expo & Conference yang diadakan di Shanghai. Kepada Pandaily, Yibo Zhang, anggota dari Asosiasi Manajemen Budaya Tiongkok dan Direktur dari media esports People Esports mengatakan bahwa data ini didukung oleh People's Daily, media pemerintah terbesar di Tiongkok.

Game mobile esports masih mendominasi di Tiongkok. | Sumber: The Esports Observer

Sementara itu, industri gaming di Tiongkok bahkan lebih besar lagi. Pemasukan industri gaming di Tiongkok sepanjang semester pertama 2020 mencapai 139 miliar yuan (sekitar Rp294 triliun), naik 22 persen dari semester pertama 2019 . Mobile game masih mendominasi pasar gaming Tiongkok dengan pemasukan sebesar 104,6 miliar yuan (sekitar Rp221 triliun). Hal itu berarti, mobile game memberikan kontribusi sebesar 75.04 persen dari total pendapatan di industri gaming di Tiongkok.

Segmen game PC menjadi segmen terbesar kedua dengan kontribusi sebesar 20,18 persen pada total pendapatan industri gaming. Terakhir, sekitar 2,87 persen dari total pendapatan industri gaming Tiongkok berasal dari web games. COVID-19 mewabah pada enam bulan pertama dari 2020. Meskipun pandemi tersebut menyebabkan masalah bagi banyak bidang bisnis, industri game justru diuntungkan. Pasalnya, ketika pemerintah melakukan lockdown, banyak orang yang memutuskan untuk bermain game. Faktanya, pada Q1 2020, pendapatan industri game di Tiongkok justru mengalami kenaikan 30 persen.

Ke depan, Tiongkok berusaha untuk mengembangkan cloud gaming. Memang, mereka tengah menggenjot investasi di bidang big data, artificial intelligence dan 5G. Dari Januari sampai Juni 2020, pemasukan pasar cloud gaming di Tiongkok mencapai 400 juta yuan, naik 79 persen dari tahun lalu. Salah satu perusahaan Tiongkok yang tertarik dengan cloud gaming adalah Tencent. Pada akhir 2019, mereka mengumumkan bahwa mereka akan bekreja sama dengan NVIDIA untuk menyediakan cloud gaming.

Sumber header: Business of Esports