5 August 2022

by Glenn Kaonang

Fitur NFT Instagram Kini Sudah Tersedia di Indonesia

Tiga bulan setelah diuji coba, fitur NFT Instagram kini sudah bisa dinikmati oleh pengguna di 100 negara, termasuk Indonesia

Setelah ditunggu-tunggu, Instagram akhirnya resmi menghadirkan fitur NFT-nya di Indonesia. Sebelumnya, Instagram sudah lebih dulu menguji integrasi NFT ini secara terbatas di Amerika Serikat. Namun per tanggal 5 Agustus ini, Instagram mengumumkan bahwa fiturnya telah tersedia secara luas di 100 negara, termasuk halnya Indonesia.

Buat yang kurang familier, kehadiran fitur ini memungkinkan para pengguna untuk mengunggah aset non-fungible token (NFT) yang dimilikinya secara langsung dari blockchain ke Instagram. Di siaran persnya, dijelaskan pula bahwa pengguna dapat mendukung kreator favorit mereka dengan membeli dan menampilkan koleksi NFT di Instagram. Aset NFT-nya sendiri tidak harus berupa gambar, melainkan bisa juga video ataupun musik.

Sejauh ini, tercatat sudah ada tiga blockchain yang didukung oleh Instagram, yaitu Ethereum, Polygon, dan Flow. Pilihan crypto wallet yang dapat dihubungkan pun cukup bervariasi, mulai dari yang sangat populer seperti MetaMask, Coinbase, Rainbow, dan Trust Wallet, sampai Dapper yang dikhususkan untuk Flow.

Solana, blockchain lain yang juga sangat populer di kalangan pegiat NFT, dipastikan bakal menyusul ke depannya, lengkap beserta dukungan atas wallet terpopuler di ekosistem Solana, yakni Phantom.

Guna meramaikan peluncurannya, Instagram berkolaborasi dengan sosok yang bertanggung jawab atas meledaknya tren NFT di Indonesia: Sultan Gustaf Al Ghozali, atau yang lebih dikenal dengan nama Ghozali Everyday. Pemuda yang sukses menjajakan koleksi swafotonya sebagai NFT di OpenSea itu membuat NFT edisi spesial Instagram yang diunggah ke akun pribadinya. Tanpa harus menunggu lama, NFT tersebut sudah langsung laku terjual, dan pembelinya rupanya adalah Pieter Lydian, Country Director Meta di Indonesia.

Konten NFT yang diunggah ke Instagram akan memiliki penanda khusus bertuliskan "Digital collectible" / Instagram

Ghozali melihat peluncuran fitur NFT di Instagram ini sebagai cara yang efektif untuk meningkatkan adopsi tren NFT di tanah air. "Saya sangat senang dengan adanya fitur NFT di Instagram, karena fitur ini membuka akses yang lebih besar bagi kreator seperti saya untuk memperkenalkan dan mempromosikan kreasi digital yang kami buat," ucapnya dalam siaran pers.

โ€œBanyak masyarakat Indonesia yang menggunakan platform Instagram setiap hari, dan saya berharap fitur ini bisa membantu masyarakat untuk lebih memahami dan akrab dengan NFT. Semoga fitur ini bisa mengakselerasi penggunaan NFT di Indonesia, terutama dengan maraknya kehadiran metaverse," imbuhnya.

Berhubung di Instagram sudah resmi, sepertinya kita hanya tinggal menunggu waktu sebelum Facebook juga membuka akses fitur NFT-nya ke lebih banyak negara. Sebelumnya, terhitung ada jarak hanya sebulan lebih antara uji coba integrasi NFT Instagram dan Facebook.