VALORANT memperkenalkan Agent terbaru mereka yang bernama Deadlock. Ia diumumkan pada babak puncak Grand Final VCT Masters Tokyo yang berlangsung pada 25 Juni kemarin.
Agent baru setelah Gekko ini berasal dari Norwegia dan memiliki role sebagai Sentinel. Dengan begitu, Deadlock memiliki keahlian defensif yang mampu mengamankan dan mengontrol sebuah area.
Dalam pengumumannya, Riot Games mengunggah sebuah video gameplay yang memperlihatkan sedikit kemampuan Deadlock. Dengan memanfaatkan teknologi canggih “Nanowire”, ia mampu mendeteksi dan menghentikan pergerakan lawan dengan beragam cara. Berikut deskripsi singkat mengenai kemampuan Deadlock:
Q – Sonic Sensor
Saat digunakan, Deadlock akan menembakkan Sonic Sensor ke lokasi yang diinginkan. Saat terpasang, sensor ini bisa melacak musuh yang masuk ke dalam area yang ditentukan dan akan memberikan debuff concuss kepada musuh yang menghasilkan footstep yang keras, tembakan, atau suara bising lainnya.
E – Barrier Mesh
Deadlock dapat menembakkan sebuah cakram ke arah yang dikehendaki. Saat mendarat, cakram tersebut akan membentuk formasi dari beberapa perisai di sekitarnya. Perisai ini bisa dimanfaatkan untuk menghalau pergerakan karakter.
C – Gravnet
Ketika digunakan, Deadlock bisa menembakkan sebuah granat yang bernama Gravnet. Musuh yang terkena akan dipaksa memasuki mode “crouch” hingga keluar dari area Gravnet atau menahan tombol “F”.
X – Annihilation
Deadlock bisa menembakkan gawai “Nanowire Accelerator” untuk melepaskan gelombang. Musuh pertama yang terkena gelombang tersebut akan terperangkap, lalu akan ditarik ke arah gawai tersebut.
Jika musuh tersebut tidak dibebaskan, maka musuh akan mati saat tiba di tempat “Nanowire Accelerator” berada. Untuk membebaskannya, tim lawan bisa menghancurkan Nanowire Accelerator.
Informasi lebih detail dapat Anda temukan di sini.
Deadlock direncanakan rilis bersamaan dengan patch Episode Seven (atau patch 7.0) yang berisikan sejumlah update lainnya.
Update Episode Seven diperkirakan akan dimulai pada tanggal 28 Juni untuk server Asia – sehari lebih lambat jika dibandingkan dengan server dari region lain.
Perlu diingat bahwa Deadlock tidak bisa langsung dimainkan seusai maintenance VALORANT. Untuk bisa mendapatkan Deadlock, pemain harus membukanya terlebih dahulu, yakni dengan menyelesaikan sejumlah misi berkat pembaruan sistem perekrutan Agent. Namun tentu saja, cara berbayarnya bisa dilakukan dengan menukarkan 1000 poin.
