Menjadi salah satu media sosial paling populer di dunia memang membuat TikTok percaya diri untuk banyak bereksperimen Bila sebelumnya eksperimen TikTok masih berfokus pada fitur-fitur pendukung video, maka kini mereka bereksperimen lebih jauh yaitu video game.
TikTok kelihatannya melihat potensi besar pada game mobile, yang akhirnya membuat sang developer ByteDance kini bereksperimen pada game mobile berbasis HTML5. Sehingga game-nya dapat langsung dimainkan melalui browser yang ada di platform mereka.
Keputusan untuk mengembangkan game berbasis browser membuat TikTok tidak perlu mengembangkan game-nya secara spesifik untuk Android ataupun iOS. Yang membuat waktu pengembangan game-game-nya juga dapat dipersingkat.
Karena nyatanya TikTok sudah melakukan peluncuran perdana game-game-nya tersebut beberapa minggu yang lalu. Meskipun tanpa gembar-gembor yang heboh, namun TikTok telah menyediakan beberapa game dari beberapa developer yang dapat dimainkan oleh para penggunanya.
https://twitter.com/aimlab/status/1552637034782756864
Tidak tanggung-tanggung, para developer yang digandeng oleh TikTok merupakan developer game mobile kenamaan. Berikut adalah beberapa judul game mobile yang tersedia pada peluncuran fiturnya:
- Basketball FRVR (by FRVR)
- Tap the Difference (by Lotum)
- Peek a Who (by Nitro)
- Pride Run (by Voodoo)
- Influencer Run (by Voodoo)
- Space Destroyer (by Nitro)
- Mr. Aim Lab’s Nightmare (by Aim Lab)
“Kami selalu mencari cara untuk memperkaya platform kami dan juga menguji coba fitur-fitur dan integarasi baru secara berkala yang akan bernilai untuk komunitas kami.” ungkap juru bicara TikTok kepada TechCrunch.
Game-game yang akan tersedia di sini akan berstatus free-to-play. Namun uniknya, TikTok juga tidak mengaplikasikan sistem monetisasi ke dalam game-game-nya tersebut. Entah melalui microtransaction ataupun melalui pemasangan iklan.
Nantinya, game-game HTML5 ini akan diintegrasikan ke dalam fitur TikTok LIVE. Sehingga para kreator nantinya dapat melakukan livestreaming game yang dimainkan sekaligus berinteraksi dengan para fans mereka.
Sayangnya, pada peluncurannya ini hanya pengguna tertentu saja yang telah dapat mencoba fitur game-nya, namun juru bicara untuk TikTok menyebut bahwa mereka sedang berusaha untuk dapat menguji coba fitur ini ke lebih banyak pengguna di seluruh dunia.
