Dark
Light

Twitter Akan Verifikasi Pengguna

1 min read
June 8, 2009

Twitter, layanan microblogging yang memang sedang dalam puncak ketenarannya ini memang sedang menghadapi beberapa masalah. Namun yang paling krusial adalah masalah dengan para cyber-squatter, atau orang2 yang menggunakan nama orang lain sebagai usernamenya. Masalah ini pernah menimpa beberapa orang terkenal seperti Britney Spears, Kanye West, Shaquille O’Neal, dan masih banyak lainnya.

Twitter pun mendapat banyak tekanan dari banyak pihak untuk mengatasi hal ini karena tidak semua public figure mau menggunakan Twitter. Akhirnya tim Twitter mulai bereaksi terhadap masalah ini dan mulai mengujicobakan sebuah fitur baru yaitu Verified Account. Setiap account dari para public figure, selebriti, atlit, pejabat, dan orang-orang terkenal lainnya akan diberikan token untuk menandakan apakah account mereka adalah asli dari individu/instansi yang bersangkutan atau bukan. Meskipun Twitter juga menyatakan bahwa account tanpa verifikasi bukan serta-merta berarti bahwa account itu palsu, hanya belum dipastikan kebenarannya.

Fitur ini kabarnya akan dirilis sebagai beta dalam beberapa bulan mendatang, namun Twitter mengaku sudah mengajak beberapa instansi untuk mencoba menggunakan fitur ini sambil mematangkannya sebelum dirilis ke publik.

Setidaknya fitur ini akan sedikit mengurangi beban moral yang ditanggung Twitter sebagai layanan yang luar biasa populer. Bahkan mungkin Twitter bisa saja mengambil keuntungan dari fitur ini, sembari menjaga integritas data bisa juga menjadi sumber pemasukan untuk Twitter bukan?

Rama Mamuaya

Founder, CEO, Writer, Admin, Designer, Coder, Webmaster, Sales, Business Development and Head Janitor of DailySocial.net.

Contact me : [email protected]

2 Comments

  1. masalahnya memang sepertinya semakin akut. klien dan perusahaan aku sendiri sudah ketinggalan kereta menyikat nama twitter ideal. padahal keduanya begitu spesifik dengan nama perusahaan masing2. apakah motif-nya uang (domain squatting) atau reputasi jg belum tau.
    mungkin butuh kontak evan kayak oprah.

  2. masalahnya memang sepertinya semakin akut. klien dan perusahaan aku sendiri sudah ketinggalan kereta menyikat nama twitter ideal. padahal keduanya begitu spesifik dengan nama perusahaan masing2. apakah motif-nya uang (domain squatting) atau reputasi jg belum tau.
    mungkin butuh kontak evan kayak oprah.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Previous Story

Tim Opera Sambangi Festival Komputer Indonesia

Next Story

Buzz5 : Our Fifth Episode

Latest from Blog

Don't Miss

Pengguna X Premium Kini Bisa Gunakan Grok AI

Secara global, Elon Musk mengumumkan peluncuran Grok 1.5 pada akhir
Twitter X

Setelah Twitter Ganti Nama, Merek Dagang “X” Ternyata Dipegang oleh Meta

Pada 23 Juli 2023, Elon Musk secara terbuka mengumumkan perubahan