Sony dan Tencent diketahui baru saja membeli saham dari salah satu studio yang sukses di tahun ini, yaitu FromSoftware. Kedua perusahaan raksasa industri game ini membeli saham mereka dengan total sebanyak 30%, dengan rincian Sony di angka 14,09% dan Tencent di angka 16,25% (lewat perusahaan Sixjoy).
Dengan transaksi ini, kini Sony dan Tencent memperoleh sepertiga kepemilikan atas FromSoftware, dan Kadokawa, selaku perusahaan induk, masih memegang saham terbesar di angka sekitar 69%. Kini, Tencent dan Sony bisa berpartisipasi dalam mengembangkan game-game baru FromSoftware selanjutnya.
Pengumuman ini diketahui melalui laporan dari Kadokawa yang mereka unggah. Mereka merespon bahwa kesempatan ini bisa dijadikan sebagai momentum oleh FromSoftware untuk meningkatkan kapabilitas kreasi, pengembangan, dan penyebarluasan dari game-game mereka, yang menjadi prioritas utama Kadokawa.
“Melalui pengadaan dana ini, FromSoftware akan menargetkan untuk berinvestasi secara proaktif dalam pengembangan IP yang lebih baik lagi, demi memperkuat kapabilitas pengembangan mereka, dan untuk memantapkan sebuah Framework yang mampu memperluas cakupan publishing-nya di pasar global yang terus bertumbuh secara signifikan,” ungkap Kadokawa secara resmi.
Apabila nama FromSoftware masih asing di telinga Anda, mungkin Anda masih mengenali sejumlah judul game mereka, seperti Elden Ring, Sekiro: Shadows Die Twice, Dark Souls, dan masih banyak lagi.
Elden Ring merupakan game terakhir buatan mereka yang dirilis di awal tahun ini. Game yang mengambil universe yang sama dengan Dark Souls tersebut memiliki ciri khas gameplay yang kelewat susah, yang dijamin akan membuat pemainnya sangat gusar dan emosi saat bermain.
Dengan tema seperti ini, sudah pasti Elden Ring memiliki ceruk pasar yang cukup segmented dan niche, dibandingkan dengan game “Mainstream”, apalagi untuk kategori game AAA.
Kendati demikian, keuntungan yang didapatkan dari penjualan game Souls-like ini menyatakan sebaliknya. Tercatat Elden Ring mampu terjual lebih dari 16,6 juta kopi di seluruh dunia, hanya dalam kurun waktu 6 bulan saja (per September 2022).
Mungkin saja, potensi inilah yang diincar Sony dan Tencent, mengingat keduanya merupakan pemain besar yang sangat berdampak di industri game di seluruh dunia.
Jika Anda menyukai game-game dengan tingkat kesulitan yang tinggi, Anda bisa cek rekomendasi Hybrid mengenai game sulit di sini.