Operator telekomunikasi terbesar di Indonesia, Grup Telkom, tidak tinggal diam dengan maraknya solusi e-money yang bermunculan. Sebelumnya, Telkom sudah memiliki Delima (Delivery Money Access) yang kurang sukses, namun belajar dari pengalaman terdahulu mereka ingin merilis ulang Delima dengan metode yang lebih baik. Selain persaingan dengan operator lain, di Indonesia juga telah hadir BBM Money yang dikembangkan oleh BlackBerry dan Bank Permata.
Seperti dikutip dari IndoTelko, Direktur Enterprise and Wholesales Telkom Muhammad Awaluddin mengungkapkan, “Kita pada pertengahan April 2013 akan meluncurkan produk yang memungkinkan cash to bank tanpa harus memiliki rekening bank. Ini akan menjadi sesuatu yang “Wow” bagi kami karena nanti semua produk e-money milik Telkom bisa melakukan ini.”
Lebih lanjut Deputy Executive General Manager Solution Convergence Telkom Agus F. Abdillah menambahkan, “Pelajaran yang kami petik adalah masalah cash out. Kita ingin berikan kemudahan dengan tanpa rekening bank, hanya nomor telepon bisa diuangkan di ATM mana saja. Telkom yang akan urusan dengan bank nantinya masalah settlement. Kita sudah dapat solusi untuk hal ini dimana nantinya akan ada integrasi debit card dan credit card dengan nomor yang embedded e-money milik Telkom. Jadi isi ulangnya otomatis.”
Abdillah menginginkan bahwa solusi yang bakal diperkenalkan sebentar lagi ini bakal diadopsi secara luas, dari pembayaran jalan tol, kereta api hingga penyeberangan feri. Semuanya nantinya bisa dibayar menggunakan kartu e-money Telkom.
Dulu produk Delima dikhususkan untuk pengiriman dana tenaga kerja Indonesia yang bekerja di luar negeri ke keluarganya di Indonesia. Faktanya banyak solusi yang lebih mudah dan nyaman ketimbang Delima. Ini membuat Telkom banting setir dan membidik pasar kas prabayar yang juga menjadi lumbung kompetisi baru berbagai bank.
Grup Telkom, termasuk di dalamnya Telkomsel, telah memiliki sejumlah solusi pembayaran secara elektronik, yaitu T-Cash, Flexi Cash, Delima, dan Mobile Cash.
Selain Grup Telkom, XL Axiata juga serius menggarap solusi e-money-nya yang disebut XL Tunai. Indosat sebagai operator big three lainnya masih belum seagresif para pesaingnya untuk pengembangan produk ini.
