Dark
Light

Ragnarok M: Eternal Love Gelar Event Khusus dengan Disney, Razer Buka Pendaftaran untuk Uji Masker RGB

3 mins read
August 9, 2021
Event crossover antara Ragnarok M: Eternal Love dan Disney khusus untuk kawasan Asia Tenggara.

Ragnarok M: Eternal Love dan Disney mengadakan event crossover yang ditujukan khusus untuk para pemain di Asia Tenggara. Sementara itu, Call of Duty: Black Ops Cold War bakal mendapatkan mode baru bernama Double Agents. Minggu lalu, Razer juga membuka pendaftaran untuk menguji masker RGB mereka, Zephyr.

Ragnarok M: Eternal Love Adakan Event Crossover dengan Disney untuk Pemain Asia Tenggara

Ragnarok M: Eternal Love akan berkolaborasi dengan Disney untuk menggelar event berjudul “Disney x RO: M – Believe in Magic”. Saat event ini dimulai, para pemain Ragnarok akan bisa mendapatkan item ekslusif, seperti furniture dan pakaian khas Disney. Di event ini, para pemain juga bisa melakukan kustomisasi pada karakter mereka, membuat karakter mereka tampil seperti karakter-karakter populer dari Disney, mulai Ariel, Belle, Cinderella, dan Rapunzel, sampai Mickey Mouse, Donald Duck, dan Goofy, lapor IGN. Event crossover ini merupakan bagian dari update Isle of Dreams dan hanya akan tersedia secara eksklusif untuk kawasan Asia Tenggara.

Para pemain akan bisa mendapatkan skin khas karakter Disney.

Zynga Akuisisi StarLark

Zynga baru saja mengakuisisi StarLark, developer game asal Tiongkok, serta mobile game Gold Rival dari Betta Games. Akuisisi tersebut bernilai US$525 juta. Golf Rival adalah mobile game golf terbesar kedua setelah Golf Clash dari Playdemic. Studio Playdemic sendiri sedang dalam proses akuisisi senilai US$1,4 miliar oleh Electronic Arts.

Di bawah kepemimpinan CEO Frank Gibeau, Zynga memang terus melakukan akuisisi. Zynga mulai sibuk melakukan akuisisi pada 2017. Ketika itu, mereka membeli card game kasual dari Peak Games senilai US$100 juta. Pada Mei 2018, Zynga membeli Gram Games seharga US$250 juta. Setelah itu, pada akhir 2018, mereka mengakuisisi Small Giant Games, developer dari Empires & Puzzles, dengan nilai US$560 juta, menurut laporan VentureBeat.

Salah satu akuisisi besar-besaran yang Zynga lakukan adalah akuisisi Peak Games pada Juni 2020. Ketika itu, mereka mengeluarkan US$1,8 miliar. Pada Oktober 2020, Zynga membeli developer game hypercasual Rollic dengan nilai US$180 juta. Mereka juga membeli Echtra Games, kreator dari Torchlight, untuk menjajaki pasar game PC.

Razer Buka Pendaftaran untuk Uji Masker RGB, Zephyr

Proyek masker RGB Razer — yang sebelumnya disebut Project Hazel — kini resmi dinamai Zephyr. Sekarang, mereka telah membuka pendaftaran bagi orang-orang yang ingin mencoba masker tersebut sebelum ia diluncurkan. Jika Anda tertarik, Anda bisa mendaftarkan diri di sini. Untuk mendaftarkan diri, Anda hanya perlu menuliskan nama, negara, email, media sosial, dan alasan singkat mengapa Anda ingin mencoba masker tersebut.

Razer pertama kali memperkenalkan konsep masker RGB pada CES 2021 di Januari. Pada Maret 2021, mereka mengonfirmasi bahwa mereka akan merealisasikan konsep tersebut. Razer Zephyr diperkirakan akan diluncurkan pada tahun ini. Namun, CEO Razer, Min-Liang Tan memperingatkan,  masker RGB ini akan tersedia dalam jumlah terbatas setelah diluncurkan, menurut laporan IGN.

Mario Kart 8 Deluxe Terjual Sebanyak 37 Juta Unit di Nintendo Switch

Pada kuartal lalu, Nintendo meluncurkan beberapa game baru. Dan game-game itu laris manis. New Pokemon Snap berhasil terjual sebanyak 2,07 juta unit, Mario Golf: Super Rush 1,34 juta unit, dan Miitopia terjual sebanyak 1,04 juta unit. Menariknya, game-game Nintendo yang tidak terlalu baru pun tetap populer di kalangan gamers. Buktinya, pada Q2 2021, Mario Kart 8 Deluxe — yang diluncurkan pada 2014 — terjual sebanyak 1,69 juta unit. Sementara Animal Crossing: New Horizons yang diluncurkan pada tahun lalu, terjual sebanyak 1,26 juta unit. Secara keseluruhan, Mario Kart 8 Deluxe telah terjual sebanyak 37 juta unit dan Animal Crossing sebanyak 34 juta unit.

Menurut VentureBeat, hal inilah yang membedakan Nintendo dengan Microsoft dan Sony. Xbox dan PlayStation memang punya game-game populer. Namun, sebagian besar pemasukan mereka berasal dari penjualan game ketika ia diluncurkan. Sementara itu, gamer Nintendo terkadang tetap membeli game buatan Nintendo walau game itu telah cukup berumur.

Call of Duty Dapat Mode Baru, Mirip dengan Among Us

Di season terbaru, Call of Duty: Black Ops Cold War akan mendapatkan mode baru. Mode yang bernama Double Agent ini memiliki konsep yang serupa dengan gameplay dari Among Us. Di mode Double Agent, ada 3 peran yang bisa didapatkan secara random oleh 10 pemain. Ketiga peran itu adalah Double Agent, Operative, dan Investigator, seperti yang disebutkan oleh Polygon.

Kebanyakan pemain akan mendapatkan peran sebagai Operative, yang harus bertahan hidup dan menemukan pemain yang berperan sebagai Double Agent. Sementara itu, sebagai Double Agent, pemain ditugaskan untuk membunuh pemain lain atau memasang dan meledakkan bom. Terakhir, pemain yang mendapatkan peran Investigator akan mendapatkan petunjuk ekstra, agar mereka bisa menemukan Double Agent dengan lebih mudah. Selain itu, mereka juga bisa memasang Wanted Orders jika mereka punya dugaan siapa yang menjadi Double Agent.

Previous Story

10 Headset Gaming Berdesain Elegan untuk WFH

Next Story

BOOM Esports menangi VCT Indonesia Stage 3 Challenger 3

Latest from Blog

Don't Miss

H3RO Land dari Bima+, Teman Mabar Anak Esports

Salah satu bentuk dukungan untuk perkembangan esports di tanah air

Pentingnya Industri Telekomunikasi untuk Kembangkan Industri Game dan Esports

Nilai dari industri game meroket selama pandemi COVID-19. Bahkan setelah