Dark
Light

Monzee Digital Galang Dana Untuk Wujudkan Proyek “Age of Srivijaya”

1 min read
October 6, 2014

Bukan rahasia lagi jika permasalahan finansial kerap menghambat proyek startup untuk berkembang dan menembus pasar. Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi hal itu adalah penggalangan dana masyarakat atau sekarang populer dengan sebutan crowdfunding. Monzee Digital, sebuah mobile game publisher asal Bandung, kini sedang menggalang dana lewat situs crowdfunding Indonesia Wujudkan demi merealisasikan proyek game terbaru mereka “Age of Srivijaya”.

Berdasarkan informasi di Wujudkan, saat ini Age of Srivajaya berhasil menghimpun dana sebesar Rp 20 juta, dan memiliki waktu 45 hari untuk memenuhi target dana Rp 100 juta pada tanggal 20 November 2014 nanti. Pemanfaatan dana “sumbangan” ini nantinya akan digunakan untuk produksi game, termasuk pembuatan aset game (grafis dan musik), desain gameplay, game developing, dan juga pemasaran game sehingga dapat tersebar secara luas baik di Indonesia maupun secara global.

Monzee Digital menyediakan rewards yang berbeda dari setiap besaran angka sumbangan yang diberikan, mulai dari angka Rp 50 ribu hingga Rp 15 juta. Beragam rewards tersebut disediakan dalam bentuk ucapan terima kasih, mug, T-Shirt, dan persembahan spesial lainnya.

Terdiri dari empat episode, awal tercetusnya proyek ini berangkat dari kurangnya pemahaman sejarah tentang kejayaan Nusantara di masa lalu yang tidak banyak diketahui oleh masyarakat Indonesia. Dikembangkan oleh lima orang, Age of Srivijaya sendiri berlatar belakang kehidupan moderen salah satu kerajaan terkuat Indonesia yang berlokasi di Pulau Sumatra pada abad ketujuh. Dalam bahasa Sanskrit, Sri berarti keberuntungan, kesejahteraan, dan kebahagiaan, sementara Vijaya berarti kemenangan atau kebaikan. Menurut tim pengembang, Srivajaya merupakan kerajaan maritim terbesar dan terkaya pada masanya, mereka juga memiliki armada laut yang paling ditakuti. Srivijaya memiliki satu peninggalan situs arkeologis yang paling terkenal, yaitu Candi Borobudur.

Versi awal yang hanya terdiri dari dua level sudah sempat dipublikasi di Google Play Store dan telah mendapatkan 1.000-5.000 unduhan dan memperoleh rating yang sangat baik. Monzee Digital nampaknya masih butuh banyak perbaikan dan penambahan fitur terkini untuk menyempurnakan proyek ini. Proses penyempurnaan ini diharapkan selesai dalam waktu empat bulan dan siap rilis di bulan Maret 2015, termasuk untuk versi iOS-nya.

Tren penggalangan dana di Indonesia mungkin belum terlalu santer terdengar, namun penerapannya untuk membantu startup-startup memang sangat menjanjikan. Contoh proyek yang pernah menggunakan metode yang sama adalah proyek Pale Blue dari Tinker Games yang berhasil memperoleh dana dari situs crowdfunding asal Amerika Serikat Kickstarter dan Project Kiri yang berhasil diwujudkan melalui Wujudkan.

[foto: Monzee Digital]

Previous Story

Dibundel Bersama Windows 10, DirectX 12 Sudah Bisa Dicoba

Next Story

Google X Sedang Kembangkan Teknologi ‘Layar Puzzle’

Latest from Blog

Don't Miss

Perbandingan Xiaomi 14T dan Xiaomi 14T Pro

Jangan Salah Pilih, Ini Perbandingan Xiaomi 14T dan Xiaomi 14T Pro Terbaru dengan Kamera Leica

Xiaomi Indonesia kembali mencuri perhatian para penggemar fotografi mobile dengan
Di-Bawah-3-Juta,-Pilih-Tecno-Pova-6-Atau-Xiaomi-Redmi-Note-13-5G

Di Bawah 3 Juta, Pilih Tecno Pova 6 Atau Xiaomi Redmi Note 13 5G?

Bingung memilih smartphone baru karena budget terbatas? Jangan khawatir, karena