Dark
Light

Dibundel Bersama Windows 10, DirectX 12 Sudah Bisa Dicoba

1 min read
October 6, 2014

Karena memanfaatkan pendekatan optimalisasi serupa seperti Mantle, banyak orang berasumsi bahwa pengumuman DirectX 12 di Game Developers Conference Maret lalu adalah respon Microsoft terhadap API besutan AMD tersebut. Berita baiknya, pilihan untuk kita kini jadi lebih banyak. Dan sekarang DirectX 12 sudah bisa dijajal bagi Anda yang menginginkannya.

Dari blog mereka, Microsoft mengumumkan bahwa versi retail Windows 10 akan didistribusikan bersama DirectX 12. Dan kita tahu, Technical Preview sistem operasi baru itu tersedia tak lama setelah pengumuman resminya tanggal 30 September kemarin. Melalui program Windows Insider, Microsoft membuka pendaftaran Early Access DirectX 12.

Perlu Anda ketahui, program ini sebenarnya dikhususkan bagi para developer. Microsoft menjanjikan header application programming interface khusus, runtime terbaru, driver, dokumentasi serta berbagai hal demi mempermudah pembuatan aplikasi dan game. Semuanya akan bekerja dengan Technical Preview Windows 10.

Microsoft turut mengungkapkan, anggota Early Access yang sudah berlangganan Unreal Engine 4 segera mendapatkan access source port Unreal Engine di DirectX 12. Mereka berupaya memaksimalkan performa dan kompatibilitas game, dimulai dari engine paling besar terlebih dulu buatan Epic Games. Silakan daftarkan data diri Anda dalam program Early Access untuk mencoba DirectX 12.

 

Info menarik: Mari Jajal Technical Preview Microsoft Windows 10

 

“Anda mungkin sudah tahu, DirectX 12 didesain untuk performa,” tulis Microsoft di DirectX Developer Blog Agustus lalu. “Tapi yang mungkin Anda belum tahu adalah keputusan desain DirectX demi mengutamakan performa juga membuatnya lebih efisien dalam penggunaan tenaga.” Untuk konsumen biasa seperti kita, artinya akan ada banyak game-game favorit dapat berjalan di perangkat mobile tanpa membuatnya panas dan laggy.

Dalam demo Asteroid yang Microsoft lakukan bersama Intel, terdapat peningkatan frame rate sebesar 50 persen dari DirectX 11. Software benchmark itu me-render 50.000 batu-batuan yang saling bertabrakan di ruang angkasa, berjalan di chip grafis HD 4400 dalam Intel Surface Pro 3. DirectX 11 hanya bisa menghadirkan 11 hingga 19 FPS, sedangkan versi terbarunya mampu menyajikan 12 hingga 33 FPS.

Jika benar begitu, maka secara teori DirectX 12 memungkinkan notebook mainstream saat ini mampu menjalankan berbagai permainan bervisual 3D berat, apalagi ditambah dukungan Unreal Engine 4. Dan bisa saja penjualan PC dan notebook kembali meningkat berkat kehadirannya. Namun ingat, semua ini hanyalah janji hingga dapat dibuktikan.

Sebagai kelanjutan program Early Access DirectX 12, saya berharap di waktu ke depan Microsoft juga menyiapkan SDK versi ‘pelajar’ atau publik.

Sumber: DirectX Developer Blog. Gambar header: Polygon.

Previous Story

500 Startups Appoints Khailee Ng as Managing Partner for Southeast Asia

Next Story

Monzee Digital Galang Dana Untuk Wujudkan Proyek “Age of Srivijaya”

Latest from Blog

Don't Miss

Microsoft 365 Copilot Kini Sudah Mendukung Bahasa Indonesia

Microsoft mengumumkan bahwa Microsoft 365 Copilot kini mendukung penggunaan dalam
Kemkomdigi-dan-Microsoft-Umumkan-ElevAIte-Indonesia,-Ini-5-Pilar-Utamanya

Kemkomdigi dan Microsoft Umumkan ElevAIte Indonesia, Ini 5 Pilar Utamanya

Indonesia tengah memasuki era baru yang ditandai oleh pesatnya perkembangan