Alcatel dan Flash telah resmi memisahkan diri sejak bulan Mei. Keduanya akan beroperasi secara mandiri kendati dalam hal organisasi, keduanya masih bernaung di bawah bendera TCL Communication Technology Holding Limited asal Prancis. Dan untuk menandai debut perdananya di Indonesia, Flash menghadirkan smartphone Plus 2 yang bakal mulai dijual pada 9 Juni melalui ecommerce Lazada.
Eko Susanto selaku Country Manager Flash Indonesia dikutip dari CNNndonesia mengatakan”Sejak Mei ini, Flash sudah independen dari Alcatel. Flash Plus 2 jadi produk pertama kami yang tak lama lagi akan segera dijual di pasar.”
Dibanderol Rp 1,99 juta dan Rp 2,29 juta, Flash Plus 2 dirancang untuk menyentuh pasar para kaula muda yang dinamis dan haus akan hal-hal baru. Tampilan visual nan apik terpampang melalui layar berukuran 5,5 inci yang memiliki resolusi Full HD super jernih. Demi menjawab kebutuhan sasaran konsumennya yang peduli akan performa gaming dan multimedia, Flash membenamkan chipset MediaTek Helio P10 yang membawa delapan inti prosesor bersama dua pilihan konfigurasi, 2GB/16GB dan 3GB/32GB.
Flash Plus 2 juga punya fitur berkelas sensor sidik jari yang memberikan keamanan perangkaat sekaligus data bagi pemiliknya. Menurut penjelasan Yogi Babria, Business Development Director Flash, sensor fingerprint di Plus 2 berfungsi juga untuk membuka aplikasi yang sudah kita atur sesuka hati seperti Facebook dan Twitter.
Mengimbangi sepasang kamera 13MP dan 5MP di Plus 2, Flash membekali punggawanya dengan fitur pengisian baterai cepat TI BQ25896 yang diklaim mampu mengisi 50 persen daya baterai hanya dalam waktu 30 menit dan cukup melakukan panggilan telepon selama 10 jam. Flash bakal menjajakan smartphone berbasis Android 6.0 Marshmallow ini dalam dua pilihan warna, luna silver dan venus gold.