Jumlah Penonton The International 2022 Turun Sekitar 30% dari Tahun Lalu

Selain total hadiah yang lebih kecil, TI11 juga memiliki jumlah penonton yang lebih sedikit dari TI10

Setiap tahun, The International selalu menarik perhatian banyak pemain dan fans Dota 2. Walau sempat dibatalkan pada 2020, The International kembali digelar secara offline di 2021.

Tahun ini, untuk pertama kalinya, The International digelar di Singapura. Keputusan Valve ini disambut dengan hangat oleh fans Dota 2 di kawasan Asia Tenggara. Karena, selama ini, The International sering digelar di kawasan Eropa atau Amerika Utara. Sayangnya, jumlah penonton dari The International 2022 justru mengalami penurunan.

Berikut ulasan lengkap tentang data viewership dari The International 11, menurut data dari Esports Charts.

Tahap Group Stage dari The International 2022

The International 2022 mengadu 20 tim Dota 2 terbaik dari seluruh dunia. Sebanyak 12 tim lolos kualifikasi melalui Dota Pro Circuit, 6 tim melalui turnamen Regional Qualifiers, dan 2 tim lolos ke TI11 dari Last Chance Qualifier. Secara garis besar, TI11 di bagi ke dalam dua bagian: Group Stage dan Main Event. Dalam Group Stage, 20 tim terbagi ke 2 grup. Empat tim terbaik dari kedua grup akan maju ke Main Event, yang digelar pada 20-23 Oktober 2022 dan 29-30 Oktober 2022.

Menurut data dari Esports Charts, Group Stage TI11 mendapatkan 23 juta jam hours watched, turun 19% jika dibandingkan dengan TI9 dan turun 32% dari TI10. Sementara itu, jumlah penonton rata-rata dari Group Stage TI11 hanya mencapai 443 ribu orang, lebih rendah 25% dari TI9 dan lebih rendah 38% dari TI10.

Pada puncaknya, jumlah penonton dari Group Stage TI11 mencapai 680,9 ribu orang. Sayangnya, angka ini juga lebih rendah 18,2% dari TI pada 2019 dan lebih rendah 40% dari TI tahun lalu.

Jumlah penonton dari Group Stage The International 2022. | Sumber: Esports Charts

Ada beberapa alasan mengapa jumlah penonton The International 2022 lebih rendah daripada tahun lalu, dari semua metrik. Salah satunya, TI10 adalah The International pertama setelah pandemi. Selain itu, tahun lalu juga merupakan ulang tahun ke-10 dari ekosistem esports Dota 2. Jadi, tidak heran jika jumlah penonton dari turnamen itu sangat tinggi.

Namun, format baru dari The International 2022 juga punya pengaruh langsung pada jumlah penonton dari kompetisi itu. Tahun lalu, empat pertandingan dari Group Stage diadakan secara bersamaan. Kali ini, Group Stage mengadu 10 tim sekaligus. Dan hal ini mengharuskan penonton untuk memilih pertandingan yang ingin mereka tonton.

Format baru dari Group Stage The International 2022 tidak hanya mempengaruhi viewership dari turnamen, tapi juga jumlah penonton rata-rata dari masing-masing tim, lapor Esports Charts.

Di Group Stage, OG -- tim yang berhasil membawa pulang Aegis of Champions dua kali berturut-turut -- hanya memiliki average viewers sebanyak 140,7 ribu orang. Padahal, di Riyadh Masters 2022, OG mendapatkan jumlah penonton rata-rata sebanyak 157 ribu orang. Memang, turnamen Dota 2 Major tetap memiliki hype tersendiri. Namun, di ekosistem esports Dota 2, The International tetaplah turnamen paling bergengsi.

Jumlah penonton rata-rata dari setiap tim di Group Stage juga mengalami penurunan. | Sumber: Esports Charts

Dari semua tim yang berlaga di TI11 Group Stage, Gaimin Gladiators menjadi tim yang paling tidak populer. Tim itu hanya mendapatkan 48 ribu average viewers. Padahal, ketika tim tersebut bertanding di kompetisi lain -- termasuk DPC WEU 2021/22 Regional Finals -- mereka berhasil mendapatkan average viewers sebanyak sekitar 70 ribu sampai 92 ribu orang. Di ESL One Stockholm Major 2022, Gaimin bahkan berhasil mendapatkan jumlah penonton rata-rata sebanyak 145,9 ribu orang.

Jumlah Audiens di Babak Playoffs dan Babak Final

Viewership dari The International 2022 di Group Stage memang tidak setinggi TI sebelumnya. Namun, jumlah peak viewers dari TI11 akhirnya menembus 1 juta orang pada Playoffs Day 4.

Di sini, Team Liquid harus bertanding dengan Thunder Awaken dari Peru. Selain pertandingan antara representatif Eropa dan Amerika Selatan, Playoffs Day 4 juga mempertemukan Team Aster dengan PSG.LGD. Pada puncaknya, pertandingan antara Team Aster dan PSG.LGD ditonton oleh 868,7 ribu orang, seperti yang disebutkan oleh Esports Charts.

Sementara itu, total hours watched dari Day 4 mencapai 8,2 juta jam, dengan jumlah penonton rata-rata mencapai 650 ribu orang. Walau jumlah penonton tahap Playoffs TI11 lebih baik dari tahap Group Stage, viewership TI tahun ini masih kalah dari tahun lalu.

Sebagai perbandingan, TI10 berhasil mendapatkan peak viewers sebanyak 1,4 juta orang di Playoffs Day 1, yang mempertemukan OG dengan Team Secret.

Viewership dari babak Playoff TI11. | Sumber: Esports Charts

Secara keseluruhan, The International 2022 berhasil mengumpulkan 67,7 juta hours watched. Pada puncaknya, ada 1,7 juta orang yang menonton kompetisi Dota 2 paling bergengsi setiap tahunnya ini. Sementara jumlah penonton rata-rata mencapai 563,7 ribu orang. Pertandingan paling populer sepanjang TI11 adalah pertandingan antara Team Secret dan Tundra di babak final.

Meskipun Tundra keluar sebagai juara dan membawa pulang Aegis of Champions, Team Secret berhasil meraih gelar sebagai tim paling populer di TI11.

Team Secret mendapatkan 17,68 juta jam hours watched, dengan jumlah penonton rata-rata mencapai 472 ribu orang. Team Liquid menjadi tim terpopuler ke-2, dengan jumlah hours watched sebanyak 16,71 juta jam dan average viewers sebanyak 380 ribu. Peringkat ke-3 diisi oleh Tundra, yang mendapatkan 13,06 juta jam hours watched dan 378 ribu orang average viewers.

Viewership dari The International 2022 secara keseluruhan. | Sumber: Esports Charts

The International 2022 disiarkan dalam hampir 30 bahasa. Siaran dalam Bahasa Inggris dan Rusia menjadi siaran paling populer pertama dan kedua. Total peak viewers dari siaran TI11 dalam Bahasa Inggris mencapai 744,4 ribu orang, sementara siaran dalam Bahasa Rusia memiliki 699,8 ribu peak viewers.

Dari semua platform streaming gaming yang menyiarkan TI11, Twitch menjadi platform favorit para penonton, dengan jumlah peak viewers mencapai 1,16 juta orang. Setelah Twitch, dengan jumlah peak viewers sebanyak 450,5 ribu orang, YouTube merupakan platform streaming game terpopuler ke-2, diikuti oleh Dota TV, yang mendapatkan 110 ribu peak viewers.

Sumber header: Twitter