Hogwarts Legacy Sukses Pecahkan Rekor Penonton Twitch

Game ini bahkan belum dirilis ke publik secara luas

Menjadi adaptasi paling imersif dari dunia Harry Potter, Hogwarts Legacy memang telah dinanti oleh para fans dari seluruh dunia. Maka tidak mengejutkan kalau hype para gamer dan fans Harry Potter sangat tinggi, apalagi ketika beberapa gamer telah dapat memainkannya.

Hogwarts Legacy sendiri baru akan dirilis pada 10 Februari, namun para gamer yang membeli versi Deluxe Edition dari game-nya mendapat benefit early-access. Mereka telah dapat memainkan game-nya sejak 7 Februari lalu, termasuk para streamer yang langsung memenuhi berbagai platform livestreaming seperti Twitch untuk menunjukkan gameplay Hogwarts Legacy kepada para penontonnya.

Hal ini pun ternyata berhasil menyedot perhatian banyak penonton Twitch. Bahkan, Hogwarts Legacy berhasil memecahkan rekor tontonannya di Twitch. Hal tersebut terjadi ketika game-nya pertama kali dapat diakses pada 7 Februari silam.

Dalam penampakan perdananya tersebut, Hogwarts Legacy ditonton oleh lebih dari 1,2 juta penonton, membuatnya menjadi game single-player yang paling ditonton secara bersamaan.

Namun, Warner Bros. Games memang memberikan insentif yang cukup menarik bagi para penonton livestreaming dari para partner streamer mereka, yaitu ada lima buah item dalam game yang akan diberikan bila menonton stream tersebut selama 2 jam.

Jumlah penonton masif dari Hogwarts Legacy ini berhasil memecahkan rekor sebelumnya yang dipegang oleh Cyberpunk 2077 dengan 1,14 juta penonton pada 2020 silam. Tetapi perbedaannya, banyak fans yang semakin tertarik untuk memainkan Hogwarts Legacy.

Pencapaian tersebut tentu cukup mengejutkan mengingat Hogwarts Legacy mendapat reaksi yang negatif, bahkan beberapa kelompok menyerukan untuk melakukan boikot terhadap game ini karena kontroversi pada penulis Harry Potter, J.K. Rowling.

Namun animo para fans dan gamer yang sangat tinggi bahkan sebelum game-nya dirilis tentu menjadi bukti bahwa masih banyak gamer yang ingin melihat game ini untuk memutuskan akan membelinya nanti.

Dalam Hogwarts Legacy, pemain memang tidak akan menjadi Harry Potter ataupun karakter ikonik lain dari novelnya. Game ini mengambil latar waktu ratusan tahun sebelum waktu dalam film layar lebarnya dimulai, sehingga pemain berkesempatan untuk menciptakan karakternya sendiri dan berpetualang di sekitar sekolah sihir Hogwarts yang ikonik.

Developer Avalanche Software juga sukses dalam menghadirkan dunia Harry Potter yang imersif baik dari latar dunianya hingga ke berbagai aktivitas ikonik yang tentu dikenal baik oleh para fans film maupun novelnya.

Gambar header: Rogue Moore via Steam.