Game Lokal Lokapala Ekspansi ke Asia Tenggara

Bagi para pemain lokapala mungkin sebentar lagi bakal bertemu dengan lawan dari negara Asia Tenggara lainnya

Anda tentu sudah mengetahui tentang game mobile bernama Lokapala, bukan? Game dengan genre Multiplayer Online Battle Arena ini merupakan karya anak bangsa Indonesia. Game ini sendiri juga sudah diperlombakan pada PON XX Papua 2021 yang lalu. Kali ini, Lokapala mengukuhkan dirinya kembali dengan melakukan ekspansi ke luar negeri.

Sebagai informasi, pada saat masa pandemi menunjukkan bahwa ada tiga sektor utama di industri ekonomi kreatif yang justru mengalami pertumbuhan ekonomi sampai 8,99% dalam kurun waktu lima tahun terakhir. Pertumbuhan game sebagai salah satu sektor utama di industri ekonomi kreatif tidak terkena dampak negatif dari wabah dunia ini dan bisa terus tumbuh jauh lebih pesat dibanding masa sebelum pandemi. 

Industri game sendiri adalah industri IP terbesar di dunia yang membukukan transaksi hingga 3.500 triliun rupiah di tahun 2022 secara global atau bisa dibilang hampir empat kali lipat industri film dunia. Di dalam industri game itu sendiri, pertumbuhan game mobile merupakan yang tertinggi dibandingkan dengan platform-platform game lainnya. Di mana porsinya sebesar 53% dari total platform dan menghasilkan nilai sebesar 1.530 triliun rupiah di tahun 2022.

Di area Asia Tenggara, ternyata 90% pemain memainkan game dengan tema esports. Lokapala sendiri merupakan game yang dikembangkan oleh Anantarupa Studios yang berhasil mengembangkan game esports pertama dari Indonesia. Diharapkan, game lokal ini akan menjadi pionir kebangkitan industri game nasional yang dilihat di mata pemain internasional.

Anantarupa Studios mulai melakukan ekspansi melalui Lokapala ke Asia Tenggara, dimulai di minggu ke-4 bulan Juni 2023. Untuk awalnya, Lokapala membuka server close beta untuk negara Vietnam, Thailand, dan Filipina. Ekspansi Lokapala ke Asia Tenggara ini sekaligus membawa misi diplomasi budaya dengan memperkenalkan berbagai tokoh dan budaya Indonesia ke mancanegara.

Hal ini juga berpeluang untuk memperoleh pendapatan dari nilai ekspor Intellectual Property (IP). Besar harapan pada industri Intellectual Property (IP) untuk menjadi sumber pertumbuhan ekonomi baru bagi Indonesia agar bisa mendorong sub sektor lainnya baik di perdagangan domestik maupun ekspor.

Wakil Menteri Perdagangan Indonesia, Jerry Sambuaga, mengatakan bahwa sebenarnya para pemain game di Indonesia ikut andil dalam meningkatkan ekspor Indonesia yang saat ini mencapai US$ 54,46 miliar. Beliau mengatakan bahwa ekspor berbasis IP tidak memerlukan kapal untuk melakukan ekspor. Jerry berharap bahwa nantinya bakal banyak developer game lokal yang melakukan hal sama untuk meningkatkan pendapatan negara.

Dengan dibukanya server untuk Asia Tenggara ini diharapkan dapat mengukuhkan posisi Indonesia sebagai pemimpin. Karena tidak ada negara lain di regional ini yang memiliki game esports lintas negara seperti yang dibawa oleh Lokapala. Hadirnya Lokapala menandai dimulainya diplomasi budaya melalui game yang ditujukan untuk generasi muda di region Asia Tenggara.