Dark
Light

Final Esports World Rally Championship Persembahan Hyundai Segera Digelar

1 min read
October 3, 2019

Esports dan dunia balap mobil (autosport) adalah dua hal yang seolah diciptakan untuk menjadi pendamping satu sama lain. Pasalnya, kegiatan menyetir di atas mobil itu sendiri sudah mirip dengan bermain game balap. Oleh karena itu jangan heran bila ada atlet esports balap mobil yang kemudian meneruskan karier ke dunia balap sungguhan, contohnya Rudy Van Buren yang menjadi simulator driver untuk tim F1 McLaren setelah juara kompetisi World’s Fastest Gamer (WFG).

Akan tetapi autosport itu sendiri ada bermacam-macam, dan tiap jenis balapan membutuhkan keahlian berbeda. Menyetir open wheel di Formula 1 dengan mengemudikan mobil di lintasan reli jelas tidak sama rasanya. Dunia esports balap mobil pun demikian, terbagi-bagi lagi ke dalam cabang balapan masing-masing. Karena itulah ada berbagai jenis kompetisi seperti eNASCAR Heat Pro League, F1 Esports Series, FIA-Certified Gran Turismo Championships, dan sebagainya.

eSports WRC
Sumber: WRC

Di dunia balap reli FIA bekerja bersama dengan Hyundai telah menggelar kompetisi bernama eSports World Rally Championship (eSports WRC). Pertama kali diluncurkan pada tahun 2016, kini eSports WRC telah mencapai Season 4 dan menggunakan game resmi World Rally Championship yang dikembangkan oleh studio Kylotonn. Tepatnya game WRC 7 yang dirilis pada tahun 2017 lalu.

Setelah melalui babak kualifikasi/regular season sepanjang 12 ronde dan menyaring lebih dari 12.000 peserta, kini kompetisi eSports WRC Season 4 segera memasuki babak final. Terdapat 9 finalis yang akan turut berpartisipasi, termasuk di antaranya juara eSports WRC 2018 Jon Armstrong dan juara eSports WRC 2017 yaitu Lohan “NEXL” Blanc.

eSports WRC Season 3 - Jon Armstrong
Jon Armstrong (atas-tengah) ketika menjuarai eSports WRC Season 3 | Sumber: eSports WRC

Final eSports WRC Season 4 akan digelar pada tanggal 5 Oktober 2019 dikota Llandudno, Wales. Babak final tersebut sekaligus mengiringi ronde terakhir kompetisi reli sungguhan yaitu Wales Rally GB.

Uniknya adalah, bila kompetisi selama ini dilaksanakan dengan game WRC 7, babak final nanti justru akan menggunakan game berbeda yaitu WRC 8 yang baru saja dirilis pada bulan September kemarin. Para pemain juga akan bertanding menggunakan rig khusus yang disediakan oleh Playseat, serta steering wheel yang disediakan oleh Thrustmaster.

“Musim ini saya mengincar lolos kualifikasi ke final dan fokus padanya, karena (final) itu memerlukan pendekatan yang berbeda dari ronde-ronde kualifikasi,” kata Jon Armstrong di situs resmi WRC, “Saya menemukan kesulitan untuk banyak berlatih tahun ini dan hasil terbaik saya adalah peringkat tiga di event terakhir. Babak final akan menjadi tantangan yang bagus dan WRC 8 lebih realistis dari WRC 7 jadi saya harap ini akan lebih cocok lagi untuk saya.” Jon Armstrong dulunya memang merupakan pembalap reli sungguhan sebelum beralih menjadi pembalap esports.

Para finalis eSports WRC Season 4 akan memperebutkan hadiah senilai lebih dari 30.000 Euro (sekitar Rp464,7 juta). Juara kompetisi ini berhak membawa pulang mobil Hyundai i20 terbaru dan bisa berkendara bersama pembalap Hyundai Motorsport, Dani Sordo. Sementara juara 2 akan mendapatkan jam tangan Anonimo Militare Chrono WRC. Sedangkan juara 3 berhak memperoleh gaming rig, termasuk racing chair Playseat WRC serta seperangkat perlengkapan dari Thrustmaster.

Sumber: WRC

Previous Story

Fokus ke Belajar, tak Banyak Siswa yang Mau Jadi Atlet Esports di Singapura

Next Story

Surface Neo dan Surface Duo Adalah Jawaban Microsoft Terhadap Tren Perangkat Berlayar Ganda

Latest from Blog

Don't Miss

Hyundai Bluelink, Teknologi yang Membuat EV Makin Aman dan Nyaman

Era mobil listrik atau EV (electric vehicles) memang membawa banyak

All New KONA Electric Siap Hadir di Indonesia

Industri otomotif Indonesia siap menyambut kehadiran mobil listrik terbaru dari