Sebagai pionir penyedia sambungan 4G LTE di Indonesia, produk ‘MiFi’ atau mobile Wi-Fi merupakan salah satu tulang punggung layanan milik Bolt. Untuk perangkat di kelas ini, sebelumnya Bolt bekerjasama dengan nama-nama besar semisal ZTE hingga Huawei sebagai penyedia hardware. Tapi ada yang spesial dari peluncuran produk teranyar mereka.
Meski belum lama berkiprah di consumer electronics, mungkin Anda pernah mendengar MoviMax. Brand yang dikelola PT. Sentra Primer Solusindo dan PT. Parastar Echoindo itu ialah pemasok PC tablet dan ponsel low-end. Kali ini menggaet Bolt, mereka melepas device mobile Wi-Fi pertama buatan anak negeri, dinamai MoviMax Orion. Ia tak hanya digarap oleh tangan-tangan lokal, namun sang produsen tak lupa membenamkan komponen lebih canggih dari MiFi Bolt sebelumnya.
MoviMax Orion dijanjikan menyuguhkan kualitas yang tidak kalah hebat dari produk luar negeri. Proses produksinya sendiri ditopang peralatan berstandard internasional, dilakukan oleh PT. Panggung Electric Citrabuana. Ditambah lagi pengalaman merek MoviMax dalam menciptakan perangkat mobile dan elektronik. Anda penasaran seberapa besar kemampuan manufaktur mereka? Sekitar 4.000 sampai 6.000 unit per hari via dua line.
Info menarik: Layanan Bolt Akhirnya Jamah Sumatra, Kini Tersedia di Kota Medan
Baiklah saatnya membahas penampilan, hardware dan performa. MoviMax Orion (kode MV-1) mempunyai bentuk minimalis, dengan dimensi 106×63,5×14,5 milimeter dan berat 123 gram. Terdapat layar informasi LDC berukuran 0,96-inci. Anda dapat memperluas ruang penyimpanan hingga 32GB memanfaatkan kartu Micro SD dan tersedia fitur file sharing melalui Wi-Fi.
Sumber tenaga utama MoviMax Orion terletak pada system-on-chip Marvell PXA 1802. Bermarkaskan di Santa Clara dan menjadi rumah bagi 7.000 karyawan, Marvell Technology Group fokus pada penciptaan barang semiconductor. Ia didirikan dan masih dipimpin oleh sang CEO Sehat Sutardja. Menurut Dwi Lingga Jaya selaku Vice President Parastar, hal tersebut menambah satu poin di tema ‘buatan anak bangsa’.
Menggunakan konektivitas 4G Long-Term Evolution category 4 dengan band frekwensi TTD 2300MHz, MoviMax Orion mampu menyuguhkan kecepatan unduh hingga 100 megabit per detik (Mbps) dan unggah di 10 Mbps. MiFi tersebut dapat digunakan oleh maksimal delapan user, lalu baterai berkapasitas 2.000mAh di dalamnya bisa bertahan sampai enam jam streaming dan 150 jam standby.
Dwi juga menerangkan, “MoviMax Orion ialah perangkat yang telah memenuhi ketentuan tingkat kandungan dalam negeri (TKDN).” Ia belum mau mengungkap seberapa banyak persentase detailnya, tapi Dwi menjamin tingkatan sudah di atas 30 persen. Prosedur pabrikasi dilaksanakan di kota Sidoarjo, Jawa Timur.
Info menarik: Capai 1 Juta Pengguna, Bolt Ingin Perluas Varian Perangkat 4G
Acara konferensi pers MoviMax Orion turut dihadiri oleh Chief Commercial Officer Bolt, Larry Ridwan. “MoviMax memiliki spesifikasi yang mendukung jaringan 4G LTE Bolt. Kami bersama PT. Parastar Echorindo menghadirkan mobile Wi-Fi Orion demi meningkatkan pilihan konsumen dalam menikmati layanan Bolt, sekaligus wujud komitmen kami pada pertumbuhan brand-brand lokal di Indonesia,” tuturnya.
Dalam sesi tanya jawab dan bincang-bincang singkat, beberapa hal berhasil saya ekstrak. Walaupun Orion adalah device baru, ia tidak dimaksudkan untuk menggeser produk Bolt sejenis. Namun tentu pada akhirnya ia akan mensubstitusi MiFi Bolt lain ketika barang di dealer sudah habis.
Kerjasama antara MoviMax dan Bolt sebenarnya bukanlah bersifat eksklusif, tapi Larry Ridwan menekankan bahwa banyak syarat dan kriteria yang harus terpenuhi agar sebuah perusahaan bisa pilih menjadi partner hardware layanan Bolt 4G LTE.
Dengan desain lebih menarik dan performa lebih gesit, mobile Wi-Fi MoviMax Orion ditawarkan di harga Rp 400 ribu plus bonus kuota 8GB gratis yang berlaku selama 45 hari. Ia bisa diperolah di gerai Bolt di Jakarta, Bogor, Depok, Tanggerang dan Bekasi.
