Dark
Light

(Updated) Apakah Pengambilalihan Akun di Multiply.com Tanpa Seijin Pengguna?

2 mins read
May 19, 2011

Setelah berbagai berita tentang perkembangan Multiply Indonesia yang cukup signifikan beberapa waktu belakangan ini, dan juga telah dituliskan oleh DailySocial beberapa kali, kali ini Multiply Indonesia mendapat keluhan dari salah satu penggunanya, Donny Verdian, seorang warga negara Indonesia yang tinggal di Sydney, Australia. Donny merupakan pengguna Multiply.com dengan alamat laman Indonesia.multiply.com.

Donny menjelaskan bahwa dia mendaftar di Multiply sekitar tahun 2005 dan mengakui memang sudah cukup lama dia tidak mengakses akunnya tersebut. Informasi yang didapatkan dari blog pribadinya bahwa hari ini, ketika membuka laman Indonesia.multiply.com dia sangat terkejut saat mengetahui bahwa lamannya telah diambil alih oleh Multiply Indonesia tanpa pemberitahuan sebelumnya dan telah mengganti total seluruh isi laman.

Halaman Indonesia.mutiply.com adalah halaman resmi/khusus bagi Multiply Indonesia untuk berkomunikasi dan memberitahukan berbagai program mereka, termasuk juga toko resmi untuk merchandise Multiply Indonesia.

Halaman Lama Multiply Milik Donny Verdian

Communication Officer Multiply Indonesia, Nirmala R. Hapsari sempat menjawab Tweet Donny Verdian dan mengatakan bahwa email pemberitahuan pengambilalihan tersebut sudah dikirimkan bulan April 2011 oleh Multiply Corp, sementara Donny merasa tidak pernah menerima email tersebut. Sampai tulisan ini dibuat, belum ada pernyataan apapun dari pihak Multiply Indonesia. Kami akan menggali informasi lebih lanjut tentang hal ini dan mencoba mengontak pihak Multiply.

Sumber gambar blog Donny Verdian, gambar tumbnail dari tautan ini.

Update: Donny Verdian menuliskan beberapa Tweet yang terkait perkembangan artikel diatas, intinya Donny tidak menyebutkan bahwa Multiply tidak mengirimkan pemberitahuan, namun ia hanya merasa tidak menerima konfirmasi (seperti yang dijelaskan di paragraf akhir artikel ini-ed). Donny juga menuliskan bahwa ada kemungkinan juga Multiply mengirimkan konfirmasi namun masuk ke kotak spam di alamat emailnya dan ter-auto delete.

Daniel Tumiwa, Country Manager Multiply Indonesia di Tweet-nya juga menyebutkan bahwa akun Donny telah 2 tahun terbengkalai dan Multiply telah mengirimkan Private Message (PM) meminta izin take over akun, screenshot PM akan dikirimkan ke Donny Verdian.

DailySocial sendiri telah mengontak pihak Multiply dan menunggu konfirmasi resmi. Informasi selanjutnya akan kami update.

Update 2: Ternyata Multiply telah mengkonfirmasi tentang masalah ini dengan menuliskan keterangan di halaman Indonesia.Multiply.com (tertanggal 19 May 2011, 7. 49 AM) namun tidak ditampilkan di halaman depan karena dituliskan di blog. Berikut saya kutip (screenshot) penjelasan dari halaman blog Multiply Indonesia. Anda bisa melihat di tautan ini, beserta berbagai komentar dari para pengguna Multiply serta penjelasan tambahan dari Multiply Indonesia, bahwa mereka telah menghubungi Donny Verdian secara langsung.

Update 3: Dari komentar halaman blog Multiply, mereka menuliskan bahwa pihak Multilply telah berbincang dengan Donny Verdian, blog Donny (DonnyVerdian.net) juga telah diisi dengan postingan baru yang menjelaskan tentang permasalahan akun Multiply dia yang kini digunakan oleh Multiply Indonesia. Dengan blog post dari mas Donny ini, permasalahan telah dianggap selesai. Anda bisa membaca lengkap blog post Donny Verdian pada tautan ini.

Update 4: Donny meng-update blog-nya dan menuliskan beberapa tambahan informasi, antara lain menjelaskan bahwa:

Postingan trkiniku di blog donnyverdian.net bertajuk mar-ki-sud (tulisan ini -red) juga BUKAN kutujukan untk melukiskan bhw aku TELAH berkomunikasi dgn mreka.”

“Tulisan mar-ki-sud (tulisan ini -red) kutujukan untk menyudahi urusan ini BUKAN krn ada komunikasi dgn pihak manapun. Keputusan menyudahi urusan brsal dariku.”

Ini menjadi berbeda dengan pengakuan yang dituliskan Multiply di blog mereka, Donny juga menjelaskan lewat Twitter bahwa tulisan berjudul mar-ki-sud dituliskan sebelum ada email dari pihak Multiply, jadi tulisan tersebut bukan tanggapan dari email Multiply. Anda bisa membaca lengkap update dari Donny di tautan ini.

6 Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Previous Story

LinkedIn IPO, Valuasi Mencapai US$4,5 Miliar

Next Story

Nokia will Close Ovi Brand and Get Closer with Microsoft

Latest from Blog

Don't Miss

Niko Partners: Pertumbuhan Industri Game Indonesia di 2023 Melambat

Game menjadi salah satu industri yang justru tumbuh selama pandemi
Bekerja di OPPO

Seperti Ini Pengalaman Bekerja Sebagai Trainer di OPPO Indonesia

Deni Suwasta sudah bekerja selama delapan tahun di OPPO Indonesia,