Seperti yang sudah direncanakan sebelumnya, awal Mei 2024 jadi waktu yang dipilih Samsung untuk memperkenalkan Galaxy AI ke dalam seri flagship lama mereka, Samsung S23 Series. Kali ini, menyasar pasar generasi zoomers, Samsung berupaya mempopulerkan pemanfaatan Galaxy AI di Samsung Galaxy S23 FE.
Pada dasarnya, fitur-fitur Galaxy AI yang disematkan di Samsung Galaxy S23 FE ini tidak berbeda dengan yang dimunculkan di seri flagship terbaru Samsung S24 Series, seperti Transcript Assist, Text Call, Note Assist, dan Browsing Assist. Yang juga mereka rasa tak kalah menarik bagi target pasar mereka adalah Galaxy AI Bahasa Indonesia.
“Sejak Galaxy AI hadir di Galaxy S24 Series, Gen Z memberikan animo yang luar biasa. Karenanya, kami bergerak cepat memperluas kehadiran teknologi tersebut ke berbagai perangkat, termasuk Galaxy S23 FE sebagai HP pilihan Gen Z,” diakui Verry Octavianus, MX Product Marketing, Senior Manager, Samsung Electronics Indonesia, dalam rilisnya.
“Ditambah lagi, ketersediaan bahasa Indonesia yang mampu menerjemahkan ke 15 bahasa lain dapat memberikan kesempatan menyerap informasi dengan mudah dari berbagai negara.”
Strategi Samsung Indonesia memang sudah cukup terlihat jelas dengan Galaxy AI ini, yakni berupaya masuk ke lini produktivitas, khususnya dengan gaya kerja remote dan generasi terkini yang baru masuk usia dan dunia kerja.
Selain produktivitas, daya tarik Samsung S23 sejak awal diperkenalkannya ada pada entertainment dan lifestyle-nya, seperti kapabilitas dalam memacu aktivitas gaming dan fotografi.
Hingga saat ini, Samsung Galaxy S23 FE—beserta Galaxy AI Bahasa Indonesia di dalamnya—masih tersedia dengan harga Rp8.999.000 (8GB/256GB). Untuk informasi lebih lanjut mengenai Galaxy S23 FE dan Galaxy AI, silakan kunjungi www.samsung.com/id.
