Dark
Light

Cubeacon Implementasikan Teknologi iBeacon dengan Perakitan di Surabaya

1 min read
August 14, 2014

iBeacon adalah teknologi yang menggunakan koneksi bluetooth berdaya rendah untuk menyiarkan dan menerima informasi di area terbatas. Teknologi ini dikenalkan oleh Apple berbarengan dengan iOS 7 tahun lalu. Cubeacon yang memiliki basis di Jepang memproduksi perangkat yang mengimplementasikan teknologi dan memiliki produksi perakitan di kota Surabaya.

Berdasarkan penelusuran kami, Cubeacon digawangi oleh setidaknya dua orang Indonesia yang masing-masing berdomisili di Jepang dan kota Surabaya. Mereka adalah Avianto Tiyo dan Riza Alaudin Syah. Hal ini cukup membanggakan karena teknologi iBeacon selama ini hanya terdengar implementasinya di Amerika Serikat dan tim anak bangsa berhasil membawa teknologi ini secara internasional untuk melayani masyarakat global.

Hadir dengan sistem pre-order, Cubeacon menyasar para pelaku bisnis yang ingin menambah pengalaman serta kenyamanan lebih bagi para konsumennya. Tak hanya panduan saat berbelanja, Cubeacon dapat memberikan informasi tentang sale yang sedang berlaku serta penawaran-penawaran lain yang dapat menarik minat belanja konsumen. Lebih lagi, konsumen dapat menerima informasi tentang barang yang berada di sekitarnya serta sekaligus melakukan pembayaran hanya dengan ponselnya.

Cubeacon juga menyediakan fitur pengunggahan serbaguna untuk brosur dan sarana promosi lain. Hal ini tentu mempermudah proses pemasaran sebuah produk. Fitur-fitur tersebut tentunya dapat dimanfaatkan sebagai sarana untuk meningkatkan efektifitas promosi serta pemasaran yang sedang dilakukan. Selain itu, Cubeacon juga diharap mampu menambah pengalaman belanja sehingga menghasilkan loyalitas konsumen terhadap sebuah produk.

Bagi para pelaku bisnis, Cubeacon juga menyediakan statistik mengenai pengunjung yang datang, produk apa yang paling menarik minat pengunjung dan banyak lagi. Data ini tentu dapat dimanfaatkan sebagai bahan untuk menggarap program pemasaran yang tepat serta memenuhi kebutuhan dan keinginan dari para konsumen. Cubeacon sendiri terintegrasi dengan penyimpanan awan untuk menyimpan datanya yang didapat hasil kerja sama dengan Kii Cloud sehingga pengguna tak perlu memiliki sebuah server tersendiri untuk menyimpan data. Fitur pengamanan oAuth juga dihadirkan oleh Cubeacon agar keamanan transfer data juga terjamin.

Cubeacon memiliki SDK serta API yang sederhana sehingga mudah diimplementasikan pada aplikasi yang dimiliki oleh pemilik bisnis. Bahkan Cubeacon mengklaim para pelaku bisnis tak perlu merekrut sebuah programmer untuk melakukan hal tersebut. Salah satu nilai lebih lagi mengingat hal ini dapat mengurangi biaya operasional yang diperlukan.

Dengan bluetooth berdaya rendah, Cubeacon diklaim mampu bertahan selama satu tahun untuk masa pemakaiannya. Selain itu, terdapat sebuah sistem yang akan memudahkan pengguna mengatur Cubeacon yang terpasang. Dengan pusat produksi di Surabaya, Cubeacon siap dalam 1-2 minggu setelah pemesanan.

Previous Story

Gandeng Operator 3, Smartphone Berbasis Sailfish OS ‘Jolla’ Mendarat di Hong Kong

Next Story

Cara Meningkatkan Performa Gaming Android Dengan Fitur Game Boosted Clean Master

Latest from Blog

Don't Miss

Tencent Tutup Layanan Streaming Game, Sony Dikabarkan Bakal Buat Horizon 3

Minggu lalu, ada tiga perusahaan game yang mengungkap bahwa mereka

Netflix Akuisisi Developer Game Asal Finlandia, Jumlah Pemain Metaverse The Sandbox Capai 2 Juta Orang

Tren akuisisi di industri game masih berlanjut. Minggu lalu, Netflix