Dark
Light

PUBG Challenger Rumble: Kualifikasi untuk PUBG Continental Series 4

1 min read
March 30, 2021

Sejumlah tim di kawasan Asia Pasifik akan beradu ketajaman dalam ajang PUBG Continental Series APAC. Namun sebelum sampai ke sana, 4 tim teratas dari gelaran PUBG Challenger Rumble yang terdiri dari tim-tim Indonesia, Filipina, Malaysia, dan Singapura harus membuktikan diri mereka lebih dulu. Nantinya, ke empat tim yang lolos dari PUBG Challenger Rumble tadi akan beradu lagi dengan 5 tim dari Thailand, 5 tim dari Vietnam, dan 2 tim dari kawasan Oceania di PUBG Continental Series 4.

Tahun ini, PUBG Challenger Rumble yang digelar oleh Geek Events akan menghadirkan tim undangan eksklusif seperti berikut:

  • Victim Rise (Indonesia)
  • From the Future (Indonesia)
  • Eagle 365 Esports (Indonesia)
  • ArkAngle Predator (Filipina)
  • Bahamut Gaming (Filipina)
  • Sedna Esports (Filipina)

Keenam tim tersebut mendapatkan undangan berkat prestasi mereka di Kualifikasi Lokal PUBG Continental Series 2000. Dalam Main Event PUBG Challenger Rumble, tim-tim undangan tadi akan berhadapan dengan tim-tim berikut ini:

  • 5 tim dari Kualifikasi Indonesia
  • 3 tim dari Kualifikasi Filipina
  • 2 tim dari Kualifikasi Malaysia dan Singapura

pubg challenger rumble

Jika Anda tertarik untuk mengikuti kualifikasinya, pendaftaran untuk kualifikasi negara tadi akan dibuka dari tanggal 31 Maret – 13 April 2021 di tautan berikut ini.

Jika Anda lebih tertarik untuk menonton pertandingannya, Anda bisa menyaksikannya di kanal-kanal berikut ini:

  • facebook/PUBG.SEA.Official (bahasa Inggris)
  • facebook.com/PUBG.PH.Official (bahasa Inggris)
  • facebook/Geek_Events (bahasa Inggris)
  • youtube/Geek_Events_Malaysia (bahasa Inggris)
  • facebook/PUBG_ID_OFFICIAL (bahasa Indonesia)
  • youtube.com/c/GeekFamIndonesia (bahasa Indonesia)

Buat yang belum tahu, PUBG Continental Series merupakan gelaran kompetitif yang sudah digelar 3 musim sebelumnya dan terbagi menjadi 4 kawasan, yaitu Eropa, Amerika Utara, Asia, dan Asia Pasifik.

PUBG Continental Series ini juga sebenarnya digelar karena terkait dengan pandemi COVID-19 untuk menggantikan PUBG Global Championship.

Jika berbicara soal PUBG, meski ia dirilis lebih dulu ketimbang versi mobile-nya di 2017, gelaran esports-nya seolah tak bergaung — bahkan jika dibandingkan dengan sesama game shooter macam Rainbow Six: Siege, CS:GO, atapun Valorant. Lantas apa yang membuat satu game bisa lebih populer esports-nya ketimbang game lainnya? Kami pernah membahasnya lengkap di artikel ini.

Previous Story

The Way SPAC and Dual Class Shares Drive Unicorns to Go-Public

Next Story

Xiaomi Mi 11 Ultra Adalah Ponsel dengan Sensor Kamera Berukuran Terbesar Sejauh Ini

Latest from Blog

Don't Miss

Valve Buat Regulasi Baru di CS:GO, Apa Dampaknya ke Ekosistem Esports?

Selama bertahun-tahun, Valve jarang turun tangan untuk menentukan arah perkembangan

Peran Mobile Esports Dalam Pertumbuhan Industri Esports Global

Beberapa tahun belakangan, industri esports memang tumbuh pesat. Setiap tahun,