Bisnis travel online di Indonesia terlihat sangat mendominasi industri teknologi tahun 2012 yang lalu, namun tahun ini sepertinya industry travel justru makin menjadi. Salah satu pemain besar di industri online travel, RajaKamar baru-baru ini mengangkat William Newley sebagai CEO baru. Target untuk CEO baru ini: pasar Asia Pasifik.
RajaKamar International sendiri merupakan online travel yang didirikan tahun 2007 silam dan merupakan sebuah grup besar yang menaungi RajaKamar Indonesia, Abacus Room Deals dan Byress, yang juga didukung oleh tiga perusahaan travel terbesar di Indonesia yaitu Panorama Group, Dwidaya dan Smailing Tour.
Penunjukkan William Newley sebagai CEO baru ini menunjukkan obsesi RajaKamar International untuk terus ekspansi dan memenangkan pasar online travel di Asia Pasifik, dan CEO baru ini diyakini merupakan orang yang tepat untuk mengemban tugas tersebut. Sebelum bergabung dengan RajaKamar International, William menjabat sebagai Sales Head di Gullivers Travel Associates Asia Pasifik.
RajaKamar juga baru-baru ini mengumumkan prestasi di aplikasi mobile miliknya yang telah menembus 60 ribu download untuk aplikasinya di platform BlackBerry dan Android. Pihak RajaKamar menyatakan bahwa jumlah pengguna mobile meningkat dari 30 ribu pada bulan Juni menjadi 150 ribu di bulan Desember 2012 lalu. Dari sisi bisnis, angka penjualan juga terlihat menggembirakan dengan pertumbuhan 30% per tahunnya.
Dengan ambisi yang cukup besar untuk menguasai pasar Asia Pasifik, didukung dengan tiga grup travel terbesar di Indonesia, besar kemungkinan untuk RajaKamar bisa mencapai obsesinya tersebut. Namun di lain pihak, mulai banyak muncul startup serupa yang meskipun berukuran jauh lebih kecil, memiliki aset dan potensi yang hampir sama besarnya dengan pemain-pemain besar.
Perusahaan besar dengan fokus regional, melawan perusahaan kecil dengan fokus lokal. Pastinya persaingan yang akan menjadi sangat menarik untuk diikuti.
