Dark
Light

Dwarapala Lolos ke Final Kompetisi ‘I Dare’ dari GIST

1 min read
June 19, 2012

Dari tiga peserta asal Indonesia yang berhasil masuk dalam semifinal kompetisi business plan yang diadakan oleh Global Innovation Through Science and Technology (GIST), salah satunya berhasil masuk dalam babak final. Dwarapala, situs yang menyediakan toko online gratis, terpilih masuk di antara 10 finalis yang akan berlaga dalam babak final yang akan digelar 27-28 Juni mendatang di Dubai.

Sebelumnya pada sebuah workshop kewirausahaan di Dubai pada Maret lalu, 21 semifinalis termasuk 3 dari Indonesia; Ratimaya, Sulis, dan Dwarapala, mengumpulkan draft business plan mereka dalam kompetisi bernama “I Dare” ini. Kemudian, selama bulan April, dewan juri melakukan review draft tersebut untuk memilih 10 finalis.

Dalam babak final, nantinya kesepuluh finalis tersebut akan mengikuti serangkaian pelatihan dan proses mentoring, untuk kemudian melakukan presentasi dalam event final. Di event final tersebut, finalis yang berpartisipasi akan berjuang untuk merebut hadiah pertama dengan total hadiah 50.000 Dollar Amerika. First runner-up dan second runner-up dalam kompetisi ini akan mendapatkan hadiah masing-masing 25.000 Dollar Amerika dan 10.000 Dollar Amerika. Selain itu, masih ada penghargaan Best Female Entrepreneur Team yang pemenangnya mendapatkan hadiah senilai 15.000 Dollar Amerika.

Selain Dwarapala, tim-tim yang menjadi finalis dalam kompetisi tersebut yaitu CloudStat (Malaysia), Greennovation Technologies (Bangladesh), GreenSpark (Bangladesh), Mmacther (Pakistan), e-Aid (Pakistan), MyDerm (Malaysia), PAK-Energy Solutions (India), SecQme (Malaysia) dan Women’s Digital League (Pakistan). Mereka terpilih setelah menyisihkan sekitar 300 wirausahawan lain dari 48 negara yang berpartisipasi dalam kompetisi ini.

Saya berusaha menghubungi founder Dwarapala untuk memperoleh informasi tambahan, tetapi belum ada tanggapan. Informasi akan saya tambahkan ketika ada update dari mereka tentang kabar persiapan untuk babak final kompetisi ini.

Previous Story

Apakah Indonesia Sudah Siap untuk Startup “Private Shopping Club”?

Next Story

Ancol Gunakan Game dari Kompetisi ‘Coding on the Beach’ Sebagai Media Promosi Baru

Latest from Blog

Don't Miss

Niko Partners: Pertumbuhan Industri Game Indonesia di 2023 Melambat

Game menjadi salah satu industri yang justru tumbuh selama pandemi
Bekerja di OPPO

Seperti Ini Pengalaman Bekerja Sebagai Trainer di OPPO Indonesia

Deni Suwasta sudah bekerja selama delapan tahun di OPPO Indonesia,