PT XL Axiata (XL) baru saja resmi meluncurkan sebuah layanan yang khusus dipersiapkan untuk perempuan Sisternet. Sebuah layanan yang bertujuan untuk memangkas jarak atau kesenjangan perempuan dan laki-laki dalam hal pemanfaatan teknologi Internet di Indonesia.
CEO XL Dian Siswarini memaparkan laporan tahun 2014 oleh lembaga riset independen TNS menyebutkan bahwa tingkat penggunaan internet bagi kaum hawa di Indonesia lebih rendah 30 hingga 40 persen jika dibandingkan negara ASEAN lainnya. Secara lebih spesifik Dian menyebutkan bahwa tingkat penggunaan internet bagi perempuan di Indonesia masih kalah dibanding Malaysia dan Singapura.
“Dibandingkan dengan negara tetangga seperti Singapura, penggunaan internet di kalangan perempuan di Indonesia, kurang dari 30 persen. Sisternet merupakan wujud komitmen dan kepedulian XL untuk mengajak para Indonesia, untuk lebih maju lagi dalam pemanfaatan internet,” ujar Dian.
Lebih jauh Dian menggambarkan layanan Sisternet ini merupakan bagian dari gerakan sosial yang bertujuan untuk membantu dan memberikan inspirasi perempuan-perempuan di Indonesia untuk dapat mengoptimalkan penggunaan teknologi internet dengan menghadirkan berbagai macam konten yang dikhususkan untuk perempuan melalui Sisternet. Salah satu tujuan akhirnya adalah untuk dapat membantu meningkatkan kualitas hidup secara individu maupun keluarga.
“Ini adalah gerakan sosial bersama guna membantu dan memberikan inspirasi perempuan Indonesia untuk mendapatkan manfaat maksimal dari internet, sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup secara individu dan keluarga,” tutur Dian.
Layanan Sisternet di lengkapi dengan berbagai macam fitur, diantaranya adalah forum diskusi, konten tips kesehatan, karir, informasi gaya hidup, informasi kehidupan berkeluarga, belanja dan kecantikan. Untuk membantu mengembangkan layanan Sisternet ini XL telah bekerja sama dengan berbagai pihak seperti media, komunitas dan platform online untuk dapat menjangkau kaum perempuan melalui penyelenggaraan kegiatan roadshow yang rencananya akan digelar tiga kota di Indonesia. Roadshow ini dilaksanakan dalam rangka mengedukasi dan mensosialisasi tentang pemanfaatan internet hingga e-commerce.
Selain versi web, Sisternet ini juga disediakan dalam bentuk aplikasi yang dapat digunakan untuk pengguna smartphone yang menggunakan sistem operasi Android. Pada dasarnya layanan Sisternet ini disediakan gratis, namun bagi pengguna yang ingin menikmati konten premium akan dikenakan tarif langganan Rp.5000 per bulan.
“Melalui Sisternet, kami berharap akan lebih banyak perempuan yang menggunakan dan memanfaatkan internet dengan efektif. Semakin banyak perempuan yang saling berbagi soal pemanfaatan internet di Sisternet, kami yakin penggunaannya pun akan ikut meluas,” imbuh Dian.
