NAS atau networkd-attached storage adalah sistem penyimpanan terkoneksi jaringan dimana file dapat diakses banyak pengguna. Kepopularitasan NAS naik semenjak tahun 2010-an, karena bukan hanya fungsional di ruang lingkup rumahan dan kantor kecil, ia ternyata juga memberikan solusi produktif bagi khalayak bisnis menengah dan besar.
Untuk memenuhi kebutuhan yang kian meningkat, Western Digital akhirnya menghadirkan produk hard disk khusus NAS berkapasitas terbesar di pasar Indonesia. Ia mengusung jenis drive 3,5-inci, dan merupakan anggota terbaru keluarga WD Red dengan ruang penyimpanan hingga enam terabyte.
Western Digital memiliki cara khas dalam mengkategorikan fungsi hard drive mereka, dan konsumen dapat mengetahui hal tersebut dari tema warnanya: blue untuk fungsi mainstream, green difokuskan sebagai penyimpanan data rendah daya listrik, black artinya hard disk berperforma tinggi (gaming, video editing), red untuk NAS dan purple untuk kelas enterprise.
Info menarik: Seagate Hadirkan Hard Disk 8 Terabyte Pertama di Dunia
WD Red sendiri pertama kali diperkenalkan di tahun 2012 sebagai alternatif lebih murah dibandingkan seri Purple. Karena penggunaan NAS semakin merakyat, WD mencari cara untuk menyiapkan medium storage handal, kompatibel ke semua sistem serta yang terpenting: harga terjangkau. Varian baru WD Red menyediakan ruang 5TB dan 6TB.
Beberapa teknologi anyar yang Western Digital tanamkan di dalam WD Red meliputi 3D Active Balance Plus dan NASware 3.0. Perlu kita tahu, putaran hard disk multi-drive tak seimbang dapat menyebabkan getaran dan mengeluarkan suara berlebihan. Efek jangka panjangnya, umur hard disk akan semakin pendek dan performapun lama-kelamaan turun.
Mengapa 3D Active Balance Plus begitu penting? Demi mencapai kapasitas hingga 6TB, WD Red menggunakan lima buah platter berputar. Dengannya, performa hard disk tetap berjalan selaras dan optimal walaupun diakses tanpa henti. Kemudian NASware terbaru memastikan sistem NAS mampu membaca enam hingga delapan hard disk ‘bay‘. Artinya, sangat mungkin bagi Anda menyiapkan storage hingga 48 terabyte.
Lalu jika Anda ingin mengusung sistem NAS sebagai pelengkap bisnis perusahaan, Western Digital juga sudah menyiapkan WD Red Pro 3,5-inci berkapasitas 2TB hingga 4TB. Memang tidak sebesar WD Red biasa, tapi berkat NASware 3.0, Red Pro menawarkan delapan hingga 16 bay. Silakan Anda kalikan sendiri untuk menghitung potensi total penyimpanannya.
Info menarik: DataTraveler microDuo 3.0, Penyimpanan Eksternal Tambahan untuk Device Android Anda
Dalam peluncuran WD Red di Indonesia, Western Digital turut didukung oleh vendor-vendor NAS ternama: Asustor, I-O Data Device, Qnap Systems, Synology hingga Thecus.
Pertanyaan yang kini muncul: apa yang ditawarkan NAS ke pengguna biasa seperti kita? Untuk menjawabnya, seorang representasi Qnap mendemonstrasikan kemampuan produk NAS mereka dengan WD Red di dalamnya. Anda bisa menyimpan file film HD; dan berbekal sistem operasi Windows built-in ditambah keyboard, mouse serta layar, kita dapat menonton semua kontennya tanpa PC.
Hebatnya lagi, pengguna bisa menghubungkan NAS ke mobile device untuk mengakses isi hard drive secara remote, bahkan sangat mungkin menonton film tanpa perlu memindahkan file ke perangkat pintar.
Seri WD Red dijual dengan harga bervariasi, tergantung dari jenis dan kapasitasnya: WD Red 6TB seharga US$ 314, Red 5TB dibanderol US$ 261, WD Red Pro 4TB seharga US$ 272, Red Pro 3TB di US$ 209 dan Red Pro 2TB ditawarkan US$ 167. Untuk kebutuhan NAS, rentang harga ini jelas terjangkau.
