Untuk penggemar musik serta video, catat tanggal 8 Desember nanti, karena akan hadir sebuah situs baru yang akan menampilkan premium music video yaitu Vevo.
Situs yang dikembangkan oleh para major label international ini yang juga punya hubungan dengan Google, dianggap sebagai Hulu-nya untuk music, seperti yang dilansir Gigaom, Vevo adalah sebuah alternatif situs musik dan video yang akan memberikan penglaman lebih premium dibandingkan YouTube.
Dengan kerjasama dan pengembangan yang dilakukan pihak major besar, sangat menarik untuk menunggu apa sebenarnya akan ditawarkan oleh Vevo ini. Karena, MySpace juga semakin melebarkan fasilitasnya, seperti MySpace Fashion yang mempunyai jaringan semakin besar, serta baru-baru ini sebuah fasilitas Chart terbaru yang di luncurkan MySpace, memungkinkan kita melihat trend musik apa, serta pemusik mana saja yang sedang hip di internet.
Musik adalah salah satu tempat pertarungan besar bagi para pelaku bisnis hiburan di US, berbagai aplikasi tentang musik di internet bertebaran, mulai dari Yahoo!Music, I Like (yang berpartner dengan MySpace), Myspace, YouTube, sampai pendatang baru Stream 8. Facebook pun kini menjadi salah satu pilihan bagi para artis untuk menggelar promo album sampai launching album, salah satunya musisi favorit saya Jack Johnson yang melakukan promo album terbarunya dengan menyediakan preview lagu-lagu serta video singkat dari albumnya di Facebook.
Pemanfaatan internet oleh musisi Indonesia juga sebenenarnya banyak, seperti Importmusik, lalu banyak juga musisi indie yang mempromosikan lagu mereka di MySpace dan Last fm, serta beberapa streaming dari lokal vendor, juga blog yang mengkhususkan pada bahasan musik seperti Deathrockstar serta Halfgift.
Web 2.0 mengedepankan kolaborasi, sharing dan low budget promo, tapi yang terpenting adalah sustainability, banyak aplikasi dan fasilitas yang bisa di pelajari dari geliat musik international karena internet tidak hanya tentang social networking dan PR on line, tapi beberapa industri juga sudah mulai bisa menerapkan peran internet secara penuh.
Anda penikmat musik? Bagaimana pendapat anda?
kalo menurut gw pasar penikmat musik online di indonesia belum siap untuk pake premium services (berbayar). Karena mereka lebih prefer download di 4shared gratis, meskipun hal tersebut ilegal dan memalukan.
terlebih lagi, gue yakin para penyedia musik di indonesia (baca: perusahaan rekaman dan publishing) belum siap untuk model bisnis begini. mereka masih terlalu konservatif, kalau ngga mau dibilang ketinggalan jaman.
mendapatkan lisensi untuk menyiarkan musik ini membutuhkan proses legal yang ribet, dan ini bukan cuma di sini aja, aspek ini juga yang menghambat Spotify belum jalan juga di US.
Mikirin musik berbayar, gw jadi lebih percaya dengan bisnis model kentangradio. dengerin musik bareng sambil chatting, display iklan di samping. đ
Premium musik harganya masih kalah dengan CD 7 ribuan.
kentangradio bayar royalti ke pemilik musiknya ngga? đ
kalo dia bayar, coba aja bertahan dengan model bisnis kayak gitu, we'll see
model kentangradio oke juga, ditengah mainstream yang musiknya itu-itu aja, tapi kalo mikirin legalitas (sitem hak cipta, meski gw agak kurang setuju dengan sistem hak cipta sekarang) masih bisa diperdebatkan juga.
tapi daripada mikirin pembajakan yang menurut gw gak akan bisa dilawan tanpa merubah sistem, kayaknya mencoba sitem-sistem baru layak diperhitungkan, meski keberhasilannya juga gak akan seratus persen mengingat (gw setuju ama yoga) industri di sini memang belum siap untuk maju ke sistem industri musik modern… đ
mantabs……..
I supportCoach Leather Handbags the upstairs.Originality Nike Dunk mid to sport, leisure UGG Classic Tall boots and fashion fields in the most innovative part successfully. I believe Puma must be most sport lovers love.Discount fashionable item is hotting on sale!UGG boots