Twitter melangkah lebih jauh dalam hubungannya dengan industri televisi. Setelah sebelumnya bekerjasama dengan Nielsen untuk mengembangkan Nilesen Twitter TV Rating, kali ini Twitter dikabarkan mengakuisisi sebuah perusahaan yang berfokus pada analisis media sosial yang berhubungan dengan televisi bernama Bluefin Labs.
Dilansir oleh Business Insider, Twitter sudah menyelesaikan proses akuisisi Bluefin Labs dengan nilai yang tidak dipublikasikan secara resmi. Business Insider memperkirakan bahwa nilai akuisisi ini berkisar antara 50 juta dolar hingga 100 juta dolar. Hal ini mengingat Bluefin Labs sendiri selama ini sudah mendapatkan pendanaan hingga 20,5 juta dolar dari berbagai sumber.
Jika estimasi yang disebutkan oleh Business Insider benar, maka akuisisi Bluefin Labs adalah akuisisi terbesar yang pernah dilakukan oleh Twitter. Akuisisi terbesar sebelumnya terjadi ketika Twitter membeli TweetDeck dengan harga 40 juta dolar pada bulan Mei 2011.
Bluefin Labs sudah mengkonfirmasi berita ini. Melalui sebuah tulisan di halaman blog resminya, Bluefin Labs mengabarkan mengenai akuisisi ini. Pada halaman tersebut juga disebutkan bahwa dengan akuisisi ini, Bluefin Labs sudah tidak sabar untuk segera bekerjasama dengan Nielsen. Bisa jadi ini mengindikasikan bahwa pembelian Bluefin Labs sangat terkait dengan rencana peluncuran Nielsen Twitter TV Rating.
Bluefin Labs sendiri saat ini menyediakan layanan analisis popularitas brand, acara televisi, dan saluran televisi di media sosial. Pada layanan yang secara gratis tersedia di situsnya, pengunjung bisa melihat popularitas brand, acara televisi dan saluran televisi berdasarkan jumlah komentar dan jumlah impresi yang didapatkan oleh masing-masing entitas tadi di media sosial.
Sumber: Business Insider, Bluefin Labs blog.