Dark
Light

Tiga Kategori Penentu Keberhasilan Pitch Deck Startup

1 min read
February 24, 2017

Sebelum Anda bersiap melakukan pitching kepada investor, baiknya cermati terlebih dahulu konten pitch deck yang Anda susun. Apakah sudah memuat penjelasan serta data pendukung untuk presentasi? Idealnya slide atau halaman untuk pitch deck maksimal 10 slide saja. Hindari untuk membuat terlalu banyak slide ketika sedang melakukan pitching kepada investor. Hal tersebut wajib diperhatikan untuk startup yang masih dalam early-stage.

Artikel berikut akan menjelaskan tiga hal yang wajib dicantumkan dalam pitch deck, yaitu informasi soal tim, produk dan traksi. Jika Anda pendiri startup bisa merangkum semua, akan melengkapi pitch deck Anda.

Anggota tim

Awali presentasi Anda dengan informasi singkat yang berisikan tentang, layanan atau produk apa yang ingin Anda hadirkan, kemudian tunjukkan kredibilitas tersebut dalam tampilan beberapa slide. Berikan informasi singkat tentang anggota tim, pengalaman bekerja di startup sebelumnya, latar belakang pendidikan, siapa saja mentor atau penasihat Anda selama ini.

Jika Anda tidak memiliki pengalaman atau kisah sukses yang cukup untuk diceritakan dalam pitch deck, tempatkan founder story tersebut di bagian akhir presentasi. Yang perlu dicermati adalah untuk selalu menuliskan pengalaman Anda sebagai pendiri dalam pitch deck.

Produk

Halaman berikut menjadi faktor penentu dari keberhasilan sebuah presentasi. Untuk itu jangan lupa memasukkan informasi di pitch deck berupa jenis produk atau layanan yang akan dibuat, apa yang membuat produk atau layanan tersebut menjadi inovasi terkini, apakah produk tersebut memiliki potensi untuk mengalami pertumbuhan (product/market fit), siapa target pasar Anda, estimasi atau ukuran dari target pasar, apakah Anda memiliki hak paten atau hak cipta.

Yang perlu diperhatikan adalah jika produk atau layanan yang bakal Anda hadirkan bergantung pada kemitraan, wajib untuk mempertimbangkan kembali. Karena pada umumnya kemitraan kebanyakan tidak berjalan dengan baik dan berakhir gagal. Untuk itu pastikan Anda telah memperoleh kredibilitas terkait dengan produk yang dimiliki, agar bisa memperkuat kemitraan.

Traksi

Hal berikut menjadi tujuan utama dari sebuah produk atau layanan yang bakal dihadirkan. Sebaik apa pun produk atau layanan yang dimiliki, tidak akan berhasil tanpa adanya traksi. Untuk itu tampilkan traksi serta keunggulan kompetitif, bukti yang menyatakan bahwa model bisnis bekerja dengan baik dan bisa untuk scale up.

Berikan pula rencana eksekusi level tertinggi, pastikan Anda mendapatkan data CAC (customer acquisition cost), tampilkan MRR (monthly recurring revenue), metrik pelanggan yang puas (seperti testimoni, ulasan di blog atau platform lainnya yang relevan) serta MoM (month over month), dan yang terakhir ROI (return on investment).

Investor tahap awal akan mencari pengenalan pola, lanskap kompetitif dan indikator lain dari keberhasilan atau kegagalan. Hal tersebut bisa membantu untuk menampilkan ekosistem tempat startup Anda tidak hanya bertahan, tapi mengalami pertumbuhan yang baik.

Saat ini masih banyak startup tahap awal yang belum bisa merangkum tiga kategori utama tersebut, untuk itu fokuskan salah satu dari ketiga kategori saja, apakah itu anggota tim, traksi dan produk. Pastikan pertemuan pertama serta kesempatan untuk presentasi dengan investor, menjadi pengalaman yang berkesan bagi Anda pendiri startup dan investor.

Previous Story

Kemenkominfo Mulai Sosialisasikan Proyek Palapa Ring Paket Timur

Next Story

Earphone Wireless Jabra Elite Sport Tersedia Resmi di Indonesia

Latest from Blog

Don't Miss

Semakin Banyak Developer Game yang Tertarik dengan Blockchain Game

Belakangan, semakin banyak developer game yang tertarik dengan blockchain game.

Northstar Group to Channel 8.3 Trillion Rupiah Funding for Southeast Asia’s Growth Stage Startups

The private equity firm founded and led by Patrick Walujo