Dark
Light

Tasterous untuk BlackBerry Diluncurkan

1 min read
April 28, 2011

Tasterous, salah satu startup yang ditunggu-tunggu peluncuran produknya hari ini akan meluncurkan versi perdananya yang dapat dinikmati oleh pengguna BlackBerry. Ada yang berminat mencobanya bisa mengakses tautan berikut dari BlackBerry browser.

Aplikasi ini dapat berjalan dengan baik untuk versi OS 5 atau di atasnya. Jangan khawatir, Ronald Ishak selaku CEO Tasterous memastikan bahwa tahun ini Tasterous akan hadir untuk platform BlackBerry, BlackBerry PlayBook, Android, Android Tablet, iOS (iPhone dan iPad), serta Windows Mobile (atau Windows Phone 7). Tasterous sendiri memanfaatkan API Foursquare sebagai basis layanan check-in-nya dengan menambahkan elemen food hunting game dan poin, sebagaimana yang tercantum di halaman depan situsnya.

Tasterous didirikan oleh Ronald Ishak dan Deche Pangestu di akhir Oktober 2010, masing-masing sebagai CEO dan CTO, di mana baru-baru ini menambah dua orang rockstars ke dalam Board of Director yaitu Ken Dean Lawadinata (CEO Kaskus) dan Selina Limman (CEO Urbanesia). Tasterous merupakan pemain baru yang menambah seru pangsa pasar aplikasi mobile check-in, setelah Yotomo menggebrak dengan konsep yang mirip tapi lebih fokus ke arah deals dan events. Ronald sendiri melalui tweet-nya bercerita bahwa sebelum menggunakan nama Tasterous, mereka sempat menamai brand-nya sebagai Cicipi, yang cukup menyulitkan bagi orang asing (terutama orang Barat) untuk mengucapkannya.

Di Tasterous sendiri, Anda selain dapat melakukan check-in, juga dapat berbagi foto tentang makanan atau minuman favorit di lokasi tersebut. Setiap kali Anda men-submit informasi foto, hal tersebut akan dihitung sebagai 1 Tasting. Lebih jauh lagi, ada elemen poin yang terlibat dalam Tasterous, yaitu Fortune Cookies. Saya belum tahu pasti bagaimana perhitungannya, yang jelas semakin banyak Anda mempublikasikan foto Tasting, semakin banyak pula Fortune Cookies yang diperoleh. Di setiap laman Tasting, teman (follower) dalam circle Anda dapat memberikan likes dan komentar. Untuk login sendiri, jika tidak ingin repot membuat profil pengguna baru, Anda akan dimudahkan dengan fitur Sign-in menggunakan akun Facebook.

Selain terlihat di mobile, informasi soal foto makanan/minuman, komentar, lokasi restoran dan profil pengguna Tasterous dapat kita akses secara penuh di versi web-nya. Ini berbeda dengan Foursquare yang benar-benar strict, di mana profil secara penuh hanya dapat dilihat melalui mobile, baik mobile web ataupun aplikasi.

Tasterous termasuk dalam daftar startups yang akan melakukan pitching saat Echelon – Indonesia Satellite yang akan dilaksanakan Jumat mendatang. Lebih lanjut soal ini dapat Anda baca di laman berikut. Saya pribadi punya harapan besar bahwa aplikasi mobile check-in++ seperti ini bakalan mendapatkan sambutan baik dari para penggunanya, tentunya dengan syarat aplikasi ini memberikan kesan wow. Apakah Tasterous buat Anda sudah menghadirkan kesan tersebut? Sebelum memutuskan mengunduhnya, mari kita intip dulu cuplikan aplikasinya.

tasterous1 tasterous2 tasterous3
tasterous4 tasterous5 tasterous6
[English version for this post]
Previous Story

NgaturDuit Add Features and Will Establish Cooperation with Two Additional Financial Consultants

Next Story

SendokGarpu Announced Logo Contest Winner

Latest from Blog

Don't Miss

Mulai Hari Ini Perangkat Lawas BlackBerry Tak Lagi Berfungsi

Apa yang Anda rindukan dari perangkat BlackBerry? Keyboard QWERTY fisiknya
Domikado dan Tasterous adalah dua startup pertama yang didirikan Ronald Ishak. Kini ia berkiprah bersama Hacktiv8

Jatuh Bangun Ronald Ishak Mewarnai Ekosistem Startup Indonesia

Sejak tahun 2009 Ronald Ishak telah mewarnai ekosistem startup Indonesia.