TanyaBangwin adalah kolom di Trenologi yang dijalankan bekerja sama dengan Abang Edwin SA, seorang social media consultant dan online business advisor. Untuk kolom kali ini akan dibahas seputar follower ‘akun telur’ atau follower di Twitter yang avatarnya tidak diganti dengan avatar yang lebih personal. Bagaimana cara menyikapi akun follower seperti ini? Yuk, mari kita simak.
Pertanyaan:
Halo Bangwin,
Saya pemilik akun Twitter @infosuporter, setiap hari saya perhatikan banyak sekali akun (dengan avatar telur) yang memfollow, apa yang bisa saya lakukan dengan akun-akun telur tersebut ya? Apakah saya harus memblok/report as spam atau membiarkan saja? Kebanyakan kalau saya lihat follower beravatar telur mereka juga memfollow akun-akun bertema sepakbola seperti saya. Dan ada nggak sih mas caranya buat membedakan apakah akun tersebut memang akun baru yang belum dikasih avatar atau itu akun spam yang harus kita blok.
Thanks bang
Arista (admin @infosuporter)
Jawaban:
Halo mas Arista,
Saya sering mendapatkan cerita serupa dengan apa yang dialami oleh mas Arista ini. Secara sederhana cara membedakan akun ini akun baru apa bukan ya dengan memonitor aktivitas akun tersebut, namun ini sangat sulit jika pertumbuhan dari akun telur ini terlalu cepat. Setahu saya memang belum ada cara yang efektif untuk mencek akun-akun telur tersebut selain memonitor akun-akun tersebut secara manual. Beberapa social media specialist memilih untuk membersihkan akun-akun telur tersebut karena menurut mereka akun dengan tidak memiliki identitas yang jelas tidak bisa dipertanggung jawabkan kebenarannya.
Jika mas Arista ingin mengetahui berapa banyak akun palsu yang dimiliki oleh sebuah akun maka ada beberapa tools yang bisa digunakan seperti misalnya, Fake Follower Check atau SocialBaker’s FakeFollower. Dengan tool-tool ini setidaknya mas Arista bisa mendapatkan bayangan seberapa besar komposisi jumlah akun palsu yang memfollow akun mas Arista tersebut.
Kira-kira begitu mas Arista, silahkan jika ada yang ingin ditanyakan lebih lanjut berkaitan dengan pertanyaan mas Arista boleh dilanjutkan di bagian komentar di bawah.
salam,
Abang Edwin SA
Catatan:
Bagi yang ingin bertanya tentang hal-hal yang kaitannya dengan social media, community management dan online business pada kolom [TanyaBangwin] ini, silahkan mengirimkan pertanyaannya ke tanyabangwin[at]gmail[dot]com.
Jangan lupa menyertakan akun Twitter/FB nya sehingga bisa di mention ketika kolom ini terbit. Usahakan pertanyaan yang diberikan bisa memicu penjelasan yang berbentuk artikel (salah satu ketentuan agar pertanyaannya bisa terpilih nantinya).
—
Sumber gambar header: Annette Shaff/Shutterstock.
