Game kompetitif alias esports dewasa ini sudah bukan sesuatu yang aneh. Malah, sebagian besar game populer pasti sedikit banyak akan menyentuh dunia esports. Karena itu kami di Hybrid punya sebuah anekdot, “Semua akan esports pada waktunya.” Hanya saja, mungkin yang tidak kami sangka-sangka, adalah bahwa anekdot tersebut ternyata juga berlaku untuk game bercocok tanam sejenis Harvest Moon.
Twitch Rivals adalah seri esports eksklusif yang dirancang khusus untuk para streamer Twitch, dan baru-baru ini, salah satu game yang dipertandingkan adalah Stardew Valley. Hadiah yang ditawarkan pun lumayan besar, dengan total mencapai US$35.000 atau sekitar Rp492.000.000. Padahal hadiah turnamen fighting game saja sering kali tidak mencapai angka setinggi itu.
Stardew Valley e-sports? Yes https://t.co/OUSWo5Alud
— ConcernedApe (@ConcernedApe) February 21, 2019
Turnamen bernama Twitch Rivals: Stardew Valley Challenge ini digelar pada tanggal 26 Februari kemarin dan diikuti oleh 10 tim yang masing-masing terdiri dari 4 streamer. Sistem pertandingannya cukup unik. Pada dasarnya, turnamen ini mengadu para streamer untuk menjadi petani paling sukses dalam rentang waktu yang ditentukan, yaitu enam jam permainan. Kemenangan ditentukan dari keberhasilan tim menyelesaikan beberapa tantangan, antara lain:
- Jumlah Bundle yang berhasil diselesaikan di Community Center
- Jumlah Gold yang diperoleh
- Jumlah lantai yang berhasil dieksplorasi di Mines
- Jumlah item langka yang berhasil diantarkan ke Museum
- Kecepatan menangkap kelima Legendary Fish dalam game
Dengan tantangan sedemikian banyak dan waktu begitu terbatas, bisa dipastikan bahwa setiap tim akan mencoba segala macam cara ekstrem untuk menyelesaikannya. Apalagi turnamen ini juga dilengkapi dengan komentator yang membuat tayangan pertandingan jadi lebih seru. Anda dapat menonton keseluruhan pertandingan di rekaman broadcast Twitch Rivals (berdurasi 7 jam).
Tim Kappaross memimpin dalam kategori jumlah lantai Mines yang dieksplorasi, yaitu 120 lantai. Tapi tim Seems Good Farm menang di kategori lain, karena berhasil menangkap empat dari lima Legendary Fish. Kappaross dan Seems Good Farm seri di peringkat satu dalam kategori jumlah Bundle yang diselesaikan. Kategori Museum dimenangkan oleh tim Dad Farm dengan 53 item. Sementara kategori Gold dimenangkan Kappaross dengan jumlah fantastis, yaitu lebih dari 2,9 juta Gold. Sebagai perbandingan, juara dua kategori Gold adalah tim Szczebrzeszyn dengan perolehan “hanya” sekitar 980 ribu Gold.
Memimpin di paling banyak kategori, Kappaross akhirnya keluar sebagai pemenang. Mereka berhasil membawa pulang hadiah senilai US$15.100 (sekitar Rp212,4 juta). Disusul oleh Seems Good Farm dan Szczebrzeszyn di peringkat dua dan tiga. Pencapaian ini bukan tanpa alasan, karena Kappaross sebelumnya telah melakukan empat kali sesi latihan sebelum Twitch Rivals dimulai. Mereka menyambut kompetisi ini dengan serius, dan keseriusan itu akhirnya membuahkan hasil.
Twitch Rivals: Stardew Valley Challenge sekaligus menjadi perayaan ulang tahun Stardew Valley yang dirilis pertama kali pada tanggal 26 Februari 2016 lalu. Pada hari yang sama, developer Stardew Valley yaitu ConcernedApe juga mengumumkan bahwa game ini akan segera dirilis di platform Android, tepatnya pada tanggal 14 Maret. Selamat ulang tahun Stardew Valley, dan semoga ConcernedApe dapat menciptakan Stardew Valley 2 dengan kualitas yang jauh lebih keren lagi.
Sumber: Twitch Rivals, Polygon, Twin Galaxies