Ini memang bukan pertama kalinya Samsung merilis kamera mirrorless yang amat ‘sakti’. Samsung sudah punya NX1 yang merupakan salah satu kamera mirrorless tercanggih saat ini.
Kamera tersebut dibekali sensor APS-C 28 megapixel, sistem autofocus yang amat cepat dan akurat, performa burst mode hingga 15 fps dan, tentu saja, fungsi perekaman video 4K. Kelengkapan NX1 ini membuat Samsung berani untuk membanderolnya seharga $1.500 – sayangnya ia masih belum dijual untuk pasar Indonesia.
Belum ada setengah tahun sejak NX1 diumumkan, Samsung kembali merilis kamera mirrorless baru. Didapuk NX500, kamera ini bisa Anda anggap sebagai NX1 yang diciutkan. Pasalnya, hampir semua fitur-fitur andalan NX1 sukses dijejalkan ke dalam body ringkasnya.
Melihat wujudnya, tampak bahwa kamera ini merupakan penerus dari NX300 yang dirilis di tahun 2013. Dibandingkan pendahulunya, peningkatan yang dibawa NX500 tergolong cukup drastis. Seperti yang saya bilang, NX500 membawa ‘DNA’ milik NX1 di dalam tubuhnya.
Info menarik: Olympus Luncurkan Sekuel OM-D E-M5 dengan Kemampuan Memotret 40 Megapixel
Perbedaan yang paling mencolok antara NX1 dan NX500 – selain wujud fisiknya – adalah performa burst mode. Jika NX1 mampu menjepret hingga 15 gambar per detik, NX500 hanya sanggup mengambil 9 gambar per detik – semuanya dalam resolusi maksimal, yakni 28 megapixel, dan 9 fps tidak bisa dibilang kecil jika dibandingkan dengan pesaing-pesaing sekelasnya.
Performa cepat Samsung NX500 ini ditopang oleh prosesor DRIMeV – yang juga menjadi otak NX1 – buatan Samsung sendiri dan kecepatan shutter mekanik maksimum 1/6000 detik. Samsung juga melengkapi NX500 dengan fitur Auto Shot. Fitur ini memungkinkan NX500 untuk secara otomatis mengambil gambar pada saat yang tepat – misalnya saat akan memotret seorang anak yang sedang menendang bola – menggunakan teknologi pengenal gerakan.
Kombinasi sensor 28 megapixel dan prosesor DRIMeV ini memungkinkan NX500 untuk merekam video 4K. NX500 juga dapat mengambil beberapa foto dalam mode pemotretan ‘Interval Capture’ dan kemudian mengolahnya menjadi video time lapse beresolusi 4K secara langsung, tanpa bantuan dari komputer maupun laptop.
Info menarik: Samsung Sebarkan Undangan Untuk Event 1 Maret, Waktunya Galaxy S6 Unjuk Gigi?
Mengikuti tren terkini, Samsung NX500 juga dilengkapi layar sentuh AMOLED berukuran 3 inci yang dapat diputar hingga 180 derajat menghadap ke depan untuk keperluan selfie. Wi-Fi, Bluetooth dan NFC turut hadir menemani NX500 agar penggunanya dapat memindah hasil foto ke perangkat mobile dengan mudah atau melakukan remote shooting.
Samsung NX500 rencananya akan mulai dipasarkan di bulan Maret, dengan kisaran harga $800 (Rp 10 juta). Paket penjualannya mencakup sebuah lensa 16–50 mm f/3.5–5.6 power zoom yang disertakan sebagai kit-nya. Ada tiga warna yang ditawarkan, yakni hitam, coklat dan putih.
Untuk pasar Indonesia, saya kira Samsung akan membawa NX500 bersamaan dengan NX1 sehingga konsumen bisa langsung memilih satu dari dua opsi yang ditawarkan: NX1 untuk kebutuhan profesional, NX500 untuk keperluan sehari-hari.
