6 April nanti, dunia bakal kedatangan satu layanan streaming film baru bernama Quibi. Dibandingkan Netflix atau layanan serupa lainnya, Quibi cukup berbeda karena kontennya semua orisinal dan berdurasi singkat. Lebih lanjut, Quibi juga disajikan secara khusus lewat perangkat mobile, tanpa ada aplikasi untuk smart TV yang akan menyusul.
Nama Quibi merupakan singkatan dari “quick bites“, mengindikasikan kalau kontennya siap dikonsumsi tanpa harus memakan banyak waktu setiap harinya (tidak lebih dari 10 menit per episode). Pendirinya merupakan seorang veteran di industri film, yakni Jeffrey Katzenberg, mantan petinggi Disney sekaligus pendiri DreamWorks.
Meski belum resmi meluncur, Quibi sudah berhasil menarik banyak perhatian. Total pendanaan yang sudah mereka peroleh sejauh ini berkisar $1,75 miliar, dan untuk tahun pertamanya, mereka berambisi menyuguhkan 175 judul konten orisinal. 50 judul di antaranya bahkan disebut siap dinikmati di hari peluncurannya.
Video berdurasi pendek identik dengan reality show, akan tetapi katalog konten Quibi nantinya juga bakal mencakup banyak film. Uniknya, film-film ini akan disajikan per bab (chapter), dengan durasi 7 – 10 menit di setiap episodenya. Beberapa trailer konten yang disiapkan Quibi sudah bisa kita tonton di channel YouTube resminya.
Juga sangat unik adalah bagaimana cara Quibi menyajikan kontennya. Penonton tidak diwajibkan menggenggam ponsel dalam orientasi landscape, sebab Quibi juga merancang agar konten-kontennya tetap enak ditonton dalam posisi vertikal. Di beberapa judul, cara penonton memegang smartphone bahkan bisa memberikan perspektif yang sangat berbeda.
Dalam sebuah film triller berjudul “Nest “misalnya, saat adegan menampilkan karakter yang sedang memegang smartphone, penonton bisa memutar ponselnya dari landscape menjadi portrait untuk melihat tampilan smartphone milik sang lakon. Lebih jelasnya bisa Anda lihat langsung pada video di bawah ini.
One show. One screen. Two perspectives.
Hold the phone horizontally = Cinematic perspective.
Hold the phone vertically = The character’s phone takes over your phone. #QuibiCES pic.twitter.com/mANwJJKsGU— Quibi (@Quibi) January 8, 2020
Quibi menamai fitur dua perspektif ini dengan istilah TurnStyle. Tidak semua judul bakal menerapkan perubahan perspektif yang drastis seperti “Nest”, tapi yang pasti TurnStyle dirancang supaya perpindahan orientasi landscape ke portrait (atau sebaliknya) bisa terasa seamless.
Seperti Netflix, Quibi juga menerapkan sistem subscription. Ada dua paket berlangganan yang ditawarkan: $5 per bulan (dengan iklan), atau $8 per bulan (tanpa iklan). Kabar baiknya, Quibi bakal menawarkan akses free trial selama 90 hari bagi mereka yang mendaftar di situsnya sebelum 6 April 2020.
Sumber: TechCrunch.