Jangan bosan dengan berita rilis dari Dagdigdug, sebuah inkubator yang bisa dibilang paling aktif di Indonesia. Persma adalah situs yang terakhir mereka rilis beberapa minggu lalu, dan hampir bisa dipastikan ini bukan yang terakhir. Persma ini agak mirip dengan publikana, yang melayani pengalaman sebagai warga negara namun Persma ini lebih ke arah mahasiswa.
Persma berisi konten yang ditulis oleh para mahasiswa, mulai dari seputar masalah ujian, skripsi, kebijakan kampus, bahkan agak menyinggung sedikit politik praktis khas mahasiswa. Saya tidak terlalu mengerti hal-hal seperti (dan menolak untuk mempelajari lebih jauh :p) namun lagi-lagi Dagdigdug mulai mengincar “kebawelan” dari para audiencenya.
Daripada demo besar-besaran yang berakhir anarkis, memang lebih baik lewat jalur yang lebih damai saja. Meskipun saya tahu pasti yang damai-damai itu belum tentu didengar š *OOT*
Dari namanya,gw pikir itu nama kesebelasan xixi
Dari namanya,gw pikir itu nama kesebelasan xixi