Dark
Light

Permudah Gamers, Codashop Perbanyak Opsi Pembayaran Digital

1 min read
September 21, 2020
Situs layanan pembelian game items dan voucher game Codashop kini terhubung dengan e-wallet Gopay, Ovo, Dana, LinkAja, Doku, ShopeePay, Kredivo, bank transfer
Perkembangan minat masyarakat terhadap industri game di Indonesia membuat penyedia produk virtual seperti Codashop mendapatkan traksi yang terus meningkat / Unsplash

Situs layanan pembelian item dan voucher game Codashop terus menyempurnakan layanannya lewat integrasi dengan beragam sistem pembayaran. Komitmen tersebut dibarengi dengan kelengkapan produk game dan non-game yang dapat dibeli.

Kepada DailySocial, Senior Marketing Manager Codashop Yolenta Winda menjelaskan, dalam enam tahun operasionalnya di Indonesia, Codashop kini menyediakan metode pembayaran mencakup potong pulsa (direct carrier billing/DCB) dan gerai offline (Alfamart, Indomaret, dan agen TrueMoney).

Namun demikian, pertumbuhan terpesat yang saat ini paling banyak dipilih konsumen adalah dompet digital. Oleh karenanya, perusahaan gencar terhubung dengan pemain yang ada saat ini, mulai dari Gopay, Ovo, Dana, LinkAja, Doku, ShopeePay, hingga Kredivo. Sayangnya, ia tidak menyertakan lebih lanjut dengan angka pendukungnya untuk melihat perbandingannya dari waktu ke waktu.

E-wallet merupakan pembayaran yang paling banyak dipilih oleh user belakangan ini, selain pembayaran melalui potong pulsa karena e-wallet dengan mudah membantu konsumen untuk melakukan pembayaran tanpa kartu kredit atau orang-orang yang tidak memiliki rekening bank,” ucapnya.

Sementara, aplikasi game yang paling banyak diburu konsumen adalah Diamonds Mobile Legends, UC PUBG, Diamonds Free Fire, Valorant Points, dan beberapa game terkenal lainnya seperti Hago, Topfun, dan masih banyak lagi.

Salah satu integrasi teranyar yang baru diumumkan perusahaan adalah bersama ShopeePay. Dalam keterangan resmi, Marketing Manager ShopeePay Indonesia Cindy Candiawan menyebutkan diterapkannya PSBB sejak lima bulan lalu, berpengaruh positif terhadap tren bermain game online.

“Seiring berkembangnya industri game online di Indonesia, ShopeePay juga ingin turut berpartisipasi dalam menciptakan ekosistem pembayaran yang mudah dan aman bagi para pengguna,” terang Cindy.

Pemain seperti Codashop sejatinya semakin banyak seiring semakin tumbuhnya para online gamers yang kini tidak hanya dinikmati oleh para amatir saja, namun juga para profesional yang menjadikannya sebagai mata pencarian utama. Diestimasi jumlah online gamers ini mencapai 60 juta orang untuk Indonesia saja.

Nama-nama pemain lainnya yang bisa dimanfaatkan para konsumen gamers adalah UniPlay, Dunia Games, Garuda Voucher Indonesia, UniPin, JuraganCash, UPoint.ID. Bahkan ada pula Itemku dengan bisnis sejenis, tapi dengan model bisnis yang sedikit berbeda karena menggunakan konsep marketplace C2C.

Tidak hanya itu, gurihnya bisnis top up kredit game ini turut dilirik oleh pemain marketplace, seperti Tokopedia, Bukalapak, dan Shopee; hingga Gojek yang juga menyediakan opsi tersebut di dalam aplikasinya.

Menurut Yolenta, meski persaingannya ketat, tidak menyurutkan perusahaan untuk terus berinovasi. Kendati ia belum bersedia membeberkannya, ia menyatakan beberapa inovasi tersebut akan dipusatkan pada kenyamanan konsumen dalam melakukan transaksi, mendapatkan promosi, dan kelengkapan produk yang dimiliki Codashop untuk konsumennya.

Salah satu keunggulan Codashop daripada pemain lainnya adalah kemudahan opsi pembayaran virtual dengan banyak pilihan metode, dengan biaya lebih rendah. Terlebih itu, konsumen tidak perlu registrasi atau log in untuk bertransaksi. Kredit game akan otomatis ditambahkan ke akun game konsumen secara instan.

“Kami juga menawarkan berbagai promosi agar konsumen mendapatkan keuntungan lebih, seperti promosi cashback, diskon, atau memberikan hadiah yang menarik,” pungkasnya.

Selain Indonesia, Codashop sudah hadir secara global di 30 negara, tersebar di Afrika, Amerika, Asia, hingga Rusia, dan Mongolia.

Application Information Will Show Up Here
Previous Story

Rekap Week 6 MPL ID Season 6: Genflix Aerowolf Mengamuk

Next Story

Pandemic Encourages SaaS Business Growth

Latest from Blog

Don't Miss

H3RO Land dari Bima+, Teman Mabar Anak Esports

Salah satu bentuk dukungan untuk perkembangan esports di tanah air

Pentingnya Industri Telekomunikasi untuk Kembangkan Industri Game dan Esports

Nilai dari industri game meroket selama pandemi COVID-19. Bahkan setelah