Paypal, Raksasa pembayaran asal A.S. dilaporkan telah mewawancarai beberapa kandidat untuk mengisi posisi Country Manager yang nantinya akan memimpin operasi perusahaan tersebut di Indonesia. DailySocial mendapatkan informasi dari beberapa sumber bahwa Paypal sendiri telah menutup iklan lowongan kerja di situsnya, dan saat ini sedang dalam proses rekrutmen baik untuk posisi Country Manager maupun posisi strategis lainnya.
Paypal sendiri di Indonesia telah menjalin kerjasama dengan Doku, dan iPaymu sebagai langkah awal menjajaki pasar. Namun kali ini, sepertinya Paypal mulai serius menggarap lebih lanjut pasar Indonesia yang memang menggiurkan bagi para pemain e-commerce asing, meskipun agak dipertanyakan juga motif dibelakang pergantian fokus Paypal di Indonesia.
Satu hal yang unik, Paypal merupakan sistem pembayaran yang berbasiskan kartu kredit. Di negara-negara tempat Paypal beroperasi, adopsi kartu kredit pasti menjadi salah satu tolok ukur selain dari regulasi ekonomi dari bank sentral setempat. Di Indonesia sendiri, penetrasi kartu kredit masih sangat minim yaitu sekitar 14% dari populasi. Data dari Asosiasi Kartu Kredit Indonesia (AKKI) juga menunjukkan bahwa jumlah kartu kredit di Indonesia hampir mencapai 16 juta buah.
Melihat data penetrasi kartu kredit di Indonesia, sangat membingungkan mengapa Paypal mau berinvestasi lebih banyak yang nantinya akan memaksa mereka untuk berurusan dengan pasar yang belum terlalu besar dan regulator yang memberi banyak batas ruang gerak. Di India, dimana penetrasi kartu kredit juga rendah (1.7%), Paypal terpaksa menunda banyak rencana dikarenakan regulasi pemerintah India yang memberikan banyak batasan bagi Paypal.