Overwatch dan Overwatch 2 Adalah Game yang Sama, dengan Perbedaan Murni pada Aspek PvE

1 min read
November 12, 2019

Sebagai pemain Overwatch, saya sempat girang sesaat mendengar pengumuman Overwatch 2 belum lama ini. Sesaat karena setelah mendengarkan penjelasannya, Overwatch 2 lebih terkesan sebagai expansion ketimbang sekuel.

Hal yang benar-benar baru dari Overwatch 2 adalah adanya mode story mission yang bisa dimainkan sendiri atau bersama tiga pemain lain (co-op). Selebihnya, Overwatch 2 juga menghadirkan engine baru, mode PvP baru dan sejumlah map beserta hero baru. Kecuali story mission, fitur lainnya ini rupanya juga bakal merambah Overwatch pertama.

Berdasarkan wawancara Kotaku dengan petinggi tim Overwatch, Jeff Kaplan, Blizzard memang punya rencana jangka panjang untuk menyatukan Overwatch 1 dan Overwatch 2. Mungkin tidak langsung pada saat Overwatch 2 diluncurkan, akan tetapi Jeff bilang bahwa nantinya game client Overwatch 1 dan Overwatch 2 bakal mereka gabungkan menjadi satu.

Gothenburg, satu dari tiga map baru yang telah disiapkan untuk Overwatch 2 (dan Overwatch 1 juga) / Blizzard
Gothenburg, satu dari tiga map baru yang telah disiapkan untuk Overwatch 2 (dan Overwatch 1 juga) / Blizzard

Tujuannya adalah menghindari risiko fragmentasi, memastikan bahwa tidak ada pemain yang diuntungkan karena bermain menggunakan client Overwatch 2 yang dibekali engine anyar. Sederhananya, Overwatch 1 dan Overwatch 2 bakal menjadi game yang sama persis untuk urusan PvP.

Beda kasusnya untuk urusan PvE. Kalau Anda hendak menjajal story mission dan menelusuri narasi dunia Overwatch secara lengkap, maka Anda wajib membeli Overwatch 2. Namun sebaliknya kalau yang dicari hanyalah saling membunuh sesama player, pemilik Overwatch 1 tidak perlu menyediakan dana tambahan lagi untuk membeli Overwatch 2.

Selain memberikan keadilan bagi pemain, keputusan untuk menyatukan Overwatch 1 dan Overwatch 2 ini juga bisa memudahkan tugas developer sendiri. Ketimbang harus merawat dua game yang berbeda, jelas lebih praktis mengurusi satu game saja, dengan perbedaan hanya pada konten PvE itu tadi.

Sumber: Kotaku via PC Gamer.

Previous Story

Gandeng TobiWan, Stay Campus London Buka Program Pelatihan Talenta Esports

Workmate
Next Story

Helpster Berganti Nama Jadi Workmate, Umumkan Pendanaan Seri A Senilai 75 Miliar Rupiah

Latest from Blog

Don't Miss

realme-15-Pro-5G-Menjadi-M7-Official-Gaming-Phone,-Ini-Jadwal-Turnamen-MLBB-M7-World-Championship

realme 15 Pro 5G Menjadi M7 Official Gaming Phone, Ini Jadwal Turnamen MLBB M7 World Championship

realme mengumumkan kerja sama strategis dengan Mobile Legends: Bang Bang
3-Tips-Membuat-Wishlist-Game-PC-di-Steam-yang-Lebih-Hemat-dan-Praktis

3 Tips Membuat Wishlist Game PC di Steam yang Lebih Hemat dan Praktis

Steam dikenal memiliki perpustakaan game PC yang sangat luas. Menariknya,