Setelah sebelumnya dikabarkan akan menjual divisi HERE Maps dan menyasar Apple sebagai pembeli potensial, Nokia akhirnya mengumumkan bahwa kini HERE Maps sudah memiliki rumah baru. Hal ini berarti selesai sudah perjalanan HERE Maps bersama Nokia karena sekarang layanan penyedia navigasi dan peta digital tersebut sudah resmi dibeli oleh konsorsium 3 produsen mobil dari Jerman.
Sebelum akhirnya dibeli oleh konsorsium tiga produsen mobil diatas, Uber dengan Baidu pun dikabarkan tertarik untuk memiliki HERE. Konfirmasi dari Nokia menyebutkan bahwa mereka telah setuju untuk menjual HERE Maps kepada tiga produsen mobil asal Jerman yaitu Audi, BMW dan Daimler senilai 2.8 miliar euro atau sekitar $3.1 miliar. Ketertarikan ketiga pabrikan otomotif ini tentu bukannya tanpa alasan. Dengan dimilikinya HERE, para produsen mobil tersebut kini memiliki alternatif layanan penyedia navigasi selain Google Maps dan Apple Maps yang selama ini digunakan.
Info menarik: 1 dari 5 Mobil yang Ada di Dunia pada Tahun 2020 Adalah Mobil Pintar
HERE Maps sendiri kini hadir sebagai aplikasi layanan peta serta navigasi di Android, iOS dan Windows Phone. Dengan masuknya HERE Maps ke ranah otomotif tentunya akan semakin mempermudah penyediaan sistem navigasi dalam kendaraan yang diproduksi. IHS sendiri memperkirakan setidaknya sudah ada 17 juta kendaraan di tahun 2014 yang dibuat dengan dukungan sistem navigasi. Dengan demikian tentunya diperlukan data peta yang akurat serta terus ter-update secara konstan.
Selain pendukung sistem navigasi, kehadiran HERE juga dianggap penting untuk pengembangan kendaraan di masa depan. HERE sendiri sedang mengembangkan sebuah teknologi yang mampu mengumpulkan data dari mobil dan membagikannya ke kendaraan lain yang memiliki fitur serupa maupun smartphone, dan menyuguhkan prediksi keadaan sekitar yang tentu saja akan bermanfaat bagi pengembangan self-driving cars nantinya.
Seperti yang kita tahu, Google pun kini mulai merambah dunia otomotif dengan mulai mengembangkan mobil tanpa pengemudi. Dengan diakuisisinya HERE oleh para produsen kendaraan membuat mereka kini semakin percaya diri dan siap bersaing menghadirkan driverless cars. Selain itu, menurut tim analis IHS, HERE bisa menjadi standar de-facto sistem navigasi dalam sebuah kendaraan apabila ketiga pabrikan tersebut mulai mengimplementasikannya pada kendaraan-kendaraan yang dibuatnya.