Dark
Light

Ngomik.com: Tempat Untuk Membaca dan Mempublikasikan Komik

2 mins read
October 1, 2010

Bagi Anda yang komikus atau yang suka membaca komik, khususnya komik lokal, kini Anda bisa mengakses komik dari mana saja dengan bantuan internet serta situs Ngomik.com.

Ngomik.com dikembangkan oleh Javan IT Services, sebuah startup yang juga pernah mempresentasikan karya mereka di FOWAB #3 beberapa bulan yang lalu. Ngomik.com menyediakan dua fungsi utama, yaitu mengunggah komik dan membaca komik. Di situs ini Anda bisa membaca berbagai komik yang diunggah oleh komikus, membacanya. Ada dua model yang disediakan yaitu gratis serta berbayar.

Mas Wisnu dari Javan IT menjelaskan bahwa Ngomik.com dibuat sekitar bulan Mei 2010, sempat terhenti pengembangannya namun kemudian diteruskan kembali, salah satu alasannya dikarenakan Javan mendapatkan tawaran dari salah satu operator yang akan meluncurkan marketplace untuk aplikasi Android, yang memungkinkan aplikasi berbayar, dan Ngomik.com yang diusung sebagai produk dari Javan untuk dikembangkan lebih lanjut dan ditawarkan menjadi salah satu aplikasi untuk di marketplace tersebut.

Saat ini Ngomik.com sedang dalam tahap penyempurnaan tampilan serta layanan mereka, sampai sejauh ini, kalau dilihat dari tampilan web mereka, Anda bisa melakukan pendaftaran untuk menjadi anggota Ngomik.com, Anda bisa membaca komik atau mengunggah hasil karya Anda. Ada fasilitas menu untuk mengurutkan komik dari yang terbaru, terpopuler atau berdasarkan rating dan tarif. Anda juga bisa memilih berdasarkan genre yang tersedia di Ngomik, ada sekitar 10 pilihan genre komik.

Jumlah serta komunitas komik yang ada di Ngomik.com memang masih sedikit, itu juga diakui oleh Wisnu, salah satu alasannya dikarenakan mereka masih menyempurnakan web mereka, namun Ngomik.com tidak tinggal diam, selain menempatkan secara khusus orang untuk melakukan pendekatan pada komikus, mereka juga sedang dalam proses mencari partner untuk membantu mengembangkan komunitas di Ngomik.com, bahkan mereka menawarkan share untuk pekerjaan ini.

Dengan visi-misi untuk menjadikan Ngomik media baru dalam membaca dan mempublikasikan komik, Ngomik memang tidak sendirian, seperti yang saya temukan pada komentar artikel di TeknoJurnal, setidaknya ada Komikoo.com. Namun dengan dua sasaran utama web dan ponsel, sebenarnya inti layanan mereka masih sangat berpeluang untuk dimanfaatkan, bukan hanya oleh pengguna saja tetapi juga penerbit komik, baik independen atau penerbit besar.

Ngomik juga telah menyiapkan strategi monetisasi mereka, setidaknya ada beberapa strategi, selain dari marketplace, seperti yang dijelaskan Wisnu, Ngomik menyiapkan sistem komik free dan premium. Jadi nantinya ada komik yang bisa dinikmati secara gratis, ada pula yang harus bayar dengan mekanisme deposit (transfer, kerjasama dengan operator menggunakan pulsa, atau dengan payment gateway lain). Nah, untuk komik berbayar, komikus yang bisa mengunggah adalah premium member, yang keanggotaannya dikenakan biaya. Sistem keuntungan untuk komikus, profit sharing dari komik yang terjual.

Untuk Ngomik sendiri, mereka akan mendapatkan pemasukan dari persentasi komik yang dibeli dan keanggotaan premium. Selain itu, mereka juga berencana menawarkan ke pihak penerbit untuk menerbitkan komik mereka di Ngomik.com.

Kalau melihat tim dari Javan yang kini telah berjumlah 10 orang serta beberapa produk mereka lainnya seperti internal.web.id dan pasarbalubur.com, serta rencana pengembangan mobile mereka, termasuk ke pengguna BlackBerry serta ponsel berbasis J2ME, Ngomik berpeluang untuk berkembang.

Satu hal yang pasti adalah kualitas komik dan komunitas yang harus menjadi titik tolak utama, tanpa pengembangan yang berfokus pada jumlah komik dan komunitas komikus yang perpartisipasi, situs seperti Ngomik.com akan sepi dari karya komik dan pengunjung yang datang ke situs mereka..

Wiku Baskoro

Penggemar streetphotography, penikmat gadget, platform agnostic gamers, build Hybrid.co.id to make impact.

9 Comments

  1. komen gw lebih gw tujukan ke publisher/artis komik sih. coba cek deh comixology.com, marketplace en iphone app mereka udah dipake sama marvel en DC. business modelnya kyknya jg udah jelas, bwt pembaca (gue) jg ga ribet, gw dpt akses ke ribuan komik, one click purchase..

    oia, banyak publisher2 indie yg jg gabung disitu. jd bukan ga mungkin komik2 lokal bs masuk situ.

  2. ow, one more thing.. sebagai pembaca komik/novel grafis, gw sih ga tertarik sama sekali sama ngomik.com. ini mungkin tempat yg oke bwt anak2 SD nyalurin bakat coret2nya. tp klo mo dibikin komersil kualitas komiknya harus dijaga sih.. komik2 yg masuk harus bener2 disaring…

  3. Dari penikmat di kota besar umumnya justru manga atau komik komik US dengan digawangi beragam hero nya. Jadi saya rasa sembari dibangun perlahan tingkat user basenya juga wajib di ‘doktrinisasi’ menikmati komik komik lokal. Mungkin lebih ke arah jalan cerita dibanding hanya sekadar grafis.

    Mengingat grafis sebenarnya buatan lokal tidak kalah bahkan rasanya sejajar atau lebih.

  4. kalau begitu artinya secara media ngomik perlu meningkatkan user basenya sehingga publisher jadi mendapat expose dan possibility revenue(untuk yg premium) lebih besar yah… Aku sepakat jika demikian. Cukup jelas, setidaknya sebagai pijakan awal.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Previous Story

Kaskus iPhone Apps Versi Terbaru Siap Diunduh!

Next Story

Facebook Kini Fasilitasi Foto Dengan Kualitas Resolusi Yang Lebih Tinggi

Latest from Blog

Don't Miss

Playground Web3 platform

Playground Hadirkan Platform untuk Menemukan Proyek dan Game Web3 Terpercaya

Meski kerap menjadi topik pembicaraan dalam setahun terakhir, tren Web3
Indonesia-Miliki-12-Gelar-Unicorn-di-Tahun-2021-Anggota-Baru-Muncul-di-Penghujung-Tahun

Indonesia Miliki 12 Gelar Startup Unicorn di Tahun 2021, Anggota Baru Muncul di Penghujung Tahun

Penghujung tahun 2021 memberikan kejutan kepada para pelaku dan startup