NetEase Games, salah satu divisi dari NetEase Inc., baru saja mengakuisisi salah satu studio indie yang mulai naik daun, yaitu Quantic Dreams. Sayangnya, harga yang dipatok untuk membeli studio ini tidak diungkap secara gamblang oleh NetEase.
Studio asal Prancis tersebut dikenal dengan game-game mereka yang kental dengan cerita yang dalam, emosional, dan dramatis, yang digabungkan dengan gameplay berbasis pilihan pemain, yang akan mempengaruhi jalan cerita. Sebut saja Detroit: Become Human (2018), Beyond: Two Souls (2013), Heavy Rain (2010), dan masih banyak lagi.
Dengan masuknya Quantic Dreams, NetEase kini memiliki satu studio yang berada di luar Tiongkok.
Sepertinya NetEase mulai mencari studio-studio potensial yang belum dilirik oleh Tencent selaku kompetitor besar mereka. Pasalnya, Tencent memang beberapa tahun belakangan ini sedang gencar-gencarnya membeli atau berinvestasi terhadap studio-studio dengan jumlah yang tak main-main.
Dikutip dari VentureBeat, alasan pendiri Quantic Dreams yang memutuskan untuk menjual studio mereka sebenarnya sudah didiskusikan sejak lama, bahkan sejak 25 tahun terakhir. Namun, karena tidak adanya pihak yang mau menjamin independensi editorial mereka, mereka tetap berjalan sebagai studio indie.
Tapi dengan tawaran NetEase, mereka yakin bahwa mereka akan berkembang dengan pesat. Semua ini diungkapkan oleh Co-CEO Quantic Dreams, David Cage.
“Kami sangat senang untuk menyambut tahap baru pertumbuhan Quantic Dreams, dengan visi bersama, kepercayaan, dan respect. NetEase akan tetap memenuhi janji kami untuk menyokong Quantic Dreams untuk mewujudkan potensial penuhnya.”
“Dengan memadukan kreativitas liar & fokus narasi yang luar biasa, yang didukung dengan fasilitas memadai, sumber daya, dan kemampuan eksekusi yang kuat, kami percaya bahwa terdapat kemungkinan tak terhingga, yang bisa mendefinisikan ulang pengalaman hiburan interaktif yang kami sediakan untuk para pemain di seluruh dunia,” kata William Ding selaku CEO and direktur dari NetEase, Inc.
Diketahui bahwa Quantic Dreams tengah menggarap proyek terbaru mereka bersama Lucasfilm Games untuk menyelesaikan Star Wars: Eclipse.