Layanan messaging migme mengumumkan kerja samanya dengan layanan solusi pembayaran Doku. Pengguna migme bisa menggunakan solusi Doku untuk membeli credit yang dapat ditukarkan dengan berbagai macam benda virtual. Solusi pembayaran yang didukung antara lain Internet Banking, transfer ATM, jaringan mini market grup Alfa, atau Doku Wallet. Doku saat ini merupakan salah satu layanan pembayaran elektronik terbesar di Indonesia dan memiliki lebih dari 2000 merchant.
CEO migme Steven Goh dalam rilis persnya mengatakan, “Kami sangat senang bisa menambahkan ragam layanan pembayaran DOKU ke dalam migme. Dengan menggunakan DOKU, kini pengguna migme di Indonesia memiliki pilihan pembayaran seperti internet banking, transfer ATM (semua jaringan ATM di Indonesia: termasuk ATM Bersama, Prima, dan Alto), mini market (lebih dari 9.000 gerai Alfa grup) dan menggunakan DOKU Wallet, yang saat ini tercatat memiliki pengguna aktif sekitar 90.000.”
CEO Doku Thong Sennelius menambahkan, “Kami menyambut baik kehadiran migme sebagai mitra kami dan berharap dapat terus menambahkan pilihan pembayaran lainnya dalam bisnisnya, sejalan dengan upaya kami untuk memperluas jangkauan layanan pembayaran DOKU di Indonesia. Ke depannya, kami berharap dapat menyediakan pilihan pembayaran yang lebih beragam lagi, aman, mudah dan nyaman untuk pengguna migme.”
Pengguna dapat membeli kredit ini secara langsung dari migme atau melalui agen (merchant) migme.
migme memang sedang agresif menjalin kerja sama dengan berbagai pihak dalam usahanya menjangkau lebih banyak pengguna di pasar Indonesia yang potensial. Hingga saat ini konsumen Indonesia masih yang terbesar bagi migme yang berkantor pusat di Singapura dan sudah go public di Bursa Efek Australia dengan skema reverse takeover. Di Indonesia sendiri migme memiliki engineering team yang mengembangkan produk-produk migme.
Tercatat sebelumnya migme juga melakukan kerja sama dengan Smartfren, Spice Global (Nexian), dan Trikomsel Oke untuk kemudahan perolehan aplikasi migme langsung di perangkat pengguna. migme juga bermitra dengan Universal Music Indonesia untuk memperkaya konten yang disediakan. Sejak beralih menjadi migme, Android menjadi platform andalan bagi layanan yang dulunya menyasar pengguna feature phone.
[Ilustrasi: Shutterstock]