Dark
Light

Microsoft Clip Layer Hadirkan Solusi Mudah Copy-Paste untuk Android

1 min read
November 30, 2016

Menyalin teks kemudian menempelkan ke aplikasi lain di Android tidaklah mudah. Meski memungkinkan, proses yang dilalui cenderung sulit dan seringkali tidak bekerja sebagaimana mestinya. Proses rumit itu menjadi langkah mundur bagi pengguna yang membutuhkan dukungan produktivitas kerja.

Oleh karena itulah Microsoft Garage – divisi khusus pengembang mobile milik Microsoft meluncurkan aplikasi baru bernama Clip Layer. Solusi untuk menanggulangi kendala copy-paste di Android.

Menurut keterangan Microsoft, ide pembuatan Clip Layer datang dari Steve Won, desainer senior di tim Office yang dengan dengan divisi Microsoft Garage. Won mengaku frustasi karena beberapa aplikasi tidak memperbolehkan pengguna untuk menyalin teks. Kendati diperbolehkan, proses yang dilewati cenderung rumit.

Microsoft-Clip-Layer

Aplikasi Clip Layer menawarkan semacam overlay universal di lapisan teratas semua layar perangkat Android. Dengan demikian, semua aplikasi yang ditampilkan di layar, dapat disalin oleh Clip Layer.

Setelah aplikasi diaktifkan melalui tombol home, pengguna dapat menandai konten yang ingin disalin. Konten yang disalin akan digandakan di clipboard yang kemudian dapat ditempelkan di aplikasi apapun seperti media sosial, pesan singkat, pesan chat atau email.

Microsoft Clip Layer saat ini baru mendukung perangkat Android. Belum ada informasi resmi apakah Microsoft punya rencana memboyongnya ke platform lain.

Sumber berita AndroidPolice.

Application Information Will Show Up Here
Previous Story

Google Luncurkan Aplikasi Screensaver untuk Mac, Suguhkan Foto-Foto Berkualitas dari Google+

Next Story

Idealisme PergiKuliner Jadi Direktori Tempat Makan Terlengkap di Indonesia

Latest from Blog

Don't Miss

Microsoft 365 Kenalkan Fitur Agen Otonom Terbaru

Di tengah pengembangan fitur AI di berbagai lini, Microsoft secara

Microsoft 365 Copilot Rilis Update Terbaru, Tawarkan Sistem AI yang Lebih Terintegrasi

Keseriusan Microsoft untuk mengembangkan sistem AI Copilot terus dibuktikan lewat