Dark
Light

LintasArta Perkuat Layanan Cloud Computing

1 min read
May 9, 2012

LintasArta memperkuat layanan komputasi awan dengan berkolaborasi dengan anak usahanya, PT. Lintas Media Danawa (LMD). LintasArta yang sebelumnya menawarkan solusi Infrastructure as a Service (IaaS) kini juga bisa menawarkan solusi Software as a Service (SaaS) yang dipasarkan oleh LMD. Layanan tersebut semakin lengkap dengan layanan jaringan yang memang menjadi bisnis LintasArta.

IaaS merupakan layanan “penyewaan” infrastruktur seperti data center, storage, hardware, dan server untuk bisnis. Sedangkan SaaS merupakan layanan “penyewaan” software atau sistem seperti entreprise resource planning (ERP), customer relationship management (CRM), human resource information system (HRIS), poin of sales (POS) dan sebagainya.

VAS Commerce General Manager Lintasarta Teddy Sis Herdianto, dikutip oleh IndoTelko, menjelaskan bahwa pasar cloud di Indonesia pada tahun 2012 ini akan semakin besar seiring dengan pertumbuhan bisnis dan ekonomis nasional yang meningkat. Perusahaan-perusahaan akan semakin berani melakukan ekspansi produk dan lokasi hingga ke seluruh nusantara. Ini akan membuat kebutuhan ICT perusahaan tersebut semakin meningkat. Perusahaannya semakin optimis untuk menawarkan teknologi komputasi awan ke berbagai sektor industri.

Tahun 2012, sepertinya memang akan menjadi tonggak penetrasi cloud di Indonesia. Bulan lalu XL mengumumkan layanan cloudnya, sementara minggu lalu, Asosiasi Forum Komputasi Awan Indonesia dideklarasikan. Dalam beberapa tahun ke depan, bisa jadi kita akan melihat teknologi komputasi awan menggantikan teknologi IT yang dipakai oleh banyak industri dan perusahaan sekarang.

[Sumber Gambar]

Previous Story

Melung, a Village in Banyumas, Goes Online

Next Story

Rumah(dot)Com Luncurkan Aplikasi BlackBerry

Latest from Blog

Don't Miss

NTT DATA Perluas Kehadiran di Indonesia dengan Pusat Data Baru

NTT DATA Perluas Kehadiran di Indonesia dengan Pusat Data Baru

Pusat Data Jakarta 2 Annex (JKT2A) dijadwalkan rampung pada awal

Ubisoft Ingin Ciptakan Game dengan Dunia yang Lebih Masif Lagi Menggunakan Bantuan Cloud

Assassin’s Creed Valhalla dan Far Cry 6 adalah dua contoh