Dark
Light

Laporan DailySocial: Survei Layanan On-Demand di Indonesia 2017

1 min read
March 15, 2017
On-Demand Services in Indonesia - 2017
On-Demand Services in Indonesia - 2017

Layanan On-Demand berbasis Mobile Internet semakin meluas di Indonesia, baik secara cakupan layanan yang disediakan, maupun secara cakupan wilayah geografis yang dilayani. Bukan hanya layanan On-Demand transportasi seperti Go-Jek, Grab, ataupun Uber, tapi juga belanja supermarket seperti HappyFresh, dan kebersihan rumah seperti Seekmi.

DailySocial bekerja sama dengan JakPat Mobile Survey mengadakan survei singkat mengenai layanan On-Demand Services di Indonesia. Kuesioner diedarkan melalui aplikasi survey mobile JakPat terhadap sejumlah 1027 responden yang ditarik dari cakupan wilayah seluruh Indonesia.

Beberapa temuan survei antara lain:

  • Sebagian besar responden sudah pernah menyewa jasa ojek (71.08%) dan jasa transportasi mobil (63.10%) melalui layanan On-Demand; dan ini mencakup seluruh Indonesia
  • Sebagian besar transaksi masih melalui transaksi tunai/cash (69.30%)
  • Pembayaran e-money (Go-Pay, Grab Pay dst.) lebih populer daripada pembayaran menggunakan kartu kredit (28.14% dibanding 12.6%)
  • Sebagian besar responden setuju layanan On-Demand berdampak positif membuka lapangan pekerjaan baru (82.08%), dan hanya sebagian kecil responden (17.33%) yang khawatir layanan On-Demand mengganggu mata pencaharian sebagian masyarakat.

Untuk membaca laporan lengkap “On-Demand Services Survey in Indonesia 2017“, Anda dapat mengunduhnya secara gratis dalam bentuk PDF, setelah Anda terdaftar sebagai member DailySocial.

Previous Story

Gmail Android Kini Punya Fitur Permintaan dan Pengiriman Uang

Next Story

Bersiap Jegal Samsung, LeEco Godok Ponsel Unggulan Baru?

Latest from Blog

Don't Miss

Minat Beli Smartphone di Tengah Melemahnya Rupiah, Gunakan Saluran Komunikasi dengan Media 

Kondisi rupiah yang melemah atas dollar disinyalir membawa kekhawatiran pada

Ini Dia Brand Smartphone Pilihan Konsumen untuk Dibeli 

Riset terbaru dari Reasance, sebuah divisi riset dari SEQARA Communications,