Dark
Light

Kantongi Pendanaan 133 Miliar Rupiah, Carmudi Perkuat Posisi di Indonesia

1 min read
January 25, 2018
Managing Director Carmudi Indonesia Stefano Kirihettige Perera / DailySocial
Managing Director Carmudi Indonesia Stefano Kirihettige Perera / DailySocial

Setelah sebelumnya layanan marketplace untuk mobil bekas BeliMobilGue.co.id mengumumkan perolehan dana Pra-Seri A senilai $3,7 juta (sekitar 50 miliar Rupiah), platform jual beli kendaraan Carmudi Indonesia turut mengumumkan pendanaan yang baru diterima senilai 10 juta dolar AS (sekitar 133 miliar Rupiah) dari konsorsium investor HV Holtzbrinck Ventures, Tengelmann Ventures, dan APACIG.

Kepada DailySocial, Managing Director Carmudi Indonesia Stefano Kirihettige Perera mengungkapkan, pendanaan tersebut sebagian telah digunakan untuk biaya operasional. Sisanya akan digunakan untuk memperkuat posisi Carmudi di Indonesia.

“Di Indonesia saat ini kami memiliki pertumbuhan yang paling baik, demikian juga dengan negara lain seperti Filipina dan Sri Lanka. Untuk memperkuat posisi kami di Pulau Jawa, pendanaan akan kita manfaatkan.”

Stefano menambahkan, meskipun posisi Carmudi sudah cukup stabil di pulau Jawa, tidak demikian dengan wilayah lainnya seperti Kalimantan dan Sulawesi. Hal tersebut yang akan menjadi perhatian Carmudi.

“Kami juga akan memperbarui tampilan situs kami, mengubah back end, dan meluncurkan fitur baru terkait dengan bisnis baru yang segera akan kami luncurkan akhir bulan Febuari mendatang,” kata Stefano.

Menjual mobil baru dengan layanan khusus

Sebagai portal classified ads yang cukup agresif membantu penjualan mobil bekas, Carmudi bakal menghadirkan layanan baru untuk pengguna yang sedang mencari mobil baru dengan kebutuhan spesial. Layanan ini akan didukung teknologi mitra dealer Carmudi.

“Berbeda dengan penjualan mobil bekas pada umumnya dealer tidak terlalu membutuhkan teknologi yang advance, sementara untuk mobil baru kebanyakan dealer terbiasa menggunakan teknologi, hal tersebut yang akan kami coba hadirkan,” kata Stefano.

Disinggung apakah nantinya Carmudi akan memperluas layanan lainnya seperti penyewaan mobil, Stefano menegaskan ke depannya masih banyak rencana yang akan diluncurkan oleh Carmudi, namun fokus saat ini adalah classified ads dan pendanaan untuk pembelian mobil bekas hingga baru.

“Setelah menghadirkan financing untuk pembelian mobil bekas kami melihat cukup banyak demand dari pengguna. Selanjutnya kami juga akan menghadirkan financing untuk pembelian mobil baru,” kata Stefano.

Saat ini pesaing terbesar dari Carmudi untuk penjualan mobil bekas adalah OLX, sementara untuk penjualan mobil baru disebutkan OTO merupakan kompetitor terdekat Carmudi saat ini.

“Kami masih tetap optimis dengan rencana dan fitur terbaru hingga perubahan yang akan kami hadirkan segera, agar selanjutnya Carmudi bisa menjadi “one solution” untuk pembeli mobil,” tutup Stefano.

Application Information Will Show Up Here
Previous Story

BNI Hadirkan Aplikasi Pembayaran “Yap” Khusus untuk Nasabah

Next Story

iOS 11.3 Siap Dirilis pada Akhir Maret, Janjikan Pengalaman AR yang Lebih Sempurna

Latest from Blog

Don't Miss