Dark
Light

JojonomicPro Bantu Mengontrol Pengeluaran Reimburse Karyawan

1 min read
May 13, 2016
JojonomicPro berharap proses reimbursement menjadi semakin mudah

Sejak diluncurkan Oktober 2015 silam, aplikasi JojonomicPro yang diciptakan untuk mempermudah perusahaan mengontrol pengeluaran reimburse karyawan telah mengalami peningkatan yang signifikan. Cukup mengunggah foto bukti reimburse melalui aplikasi kemudian mengisi formulir yang tersedia, karyawan bisa melaporkan pengeluaran reimbursement kepada perusahaan. Aplikasi JojonomicPro saat ini sudah tersedia di aplikasi mobile platform Android dan iOS.

JojonomicPro dikembangkan Jojonomic yang memang fokus di sektor fintech. Sebelumnya Jojonomic juga telah meluncurkan layanan pengaturan keuangan pribadi. JojonomicPro sendiri membidik perusahaan yang memiliki tim dan divisi yang secara aktif melakukan kegiatan di luar kantor. Jika sebelumnya pelaporan reimbursement dilakukan dengan cara konvensional, JojonomicPro mencoba untuk memberikan solusi reimbursement pengeluaran kantor menggunakan aplikasi.

“JojonomicPro bertujuan untuk menghemat pengeluaran perusahaan dengan menjadikan pegawai menjadi bertanggung jawab dengan dapat memantau langsung status dan jumlah pengeluaran reimburse-nya beserta budget yang tersedia dari perusahaan,” kata COO Jojonomic Samiaji Adisasmito kepada DailySocial.

Fitur andalan dan pilihan harga berlangganan

Sebagai platform mobile reimbursement yang terbilang cost saving dan juga time saving untuk karyawan, JojonomicPro memiliki fitur-fitur unggulan, yaitu Monthly Budget yaitu memantau budget bulanan setiap karyawan beserta penggunaannya, OCR sistem yang memungkinkan untuk bisa membaca jumlah rupiah pada bon secara otomatis, Custom Approval Policy yaitu penetapan layer approval transaksi sesuai kebijakan masing-masing perusahaan dan Cash Advance berupa permintaan uang diawal untuk perjalanan dinas, dan laporan pengeluaran pada akhir perjalanan.

“Saat ini untuk perusahaan yang memiliki jumlah pengguna lebih dari 30 orang JojonomicPro memiliki penawaran harga berupa Annual Package dengan potongan harga hingga 50%. Sementara untuk biaya bulanan yang dikenakan untuk langganan JojonomicPro yaitu Rp 50 ribu,” kata Samiaji.

Selain memudahkan tentunya kehadiran JojonomicPro untuk perusahaan bisa menghemat waktu, menghemat biaya serta dengan cepat menerima laporan yang ada dari karyawan. Penggunaan aplikasi juga bisa mengurangi penggunaan kertas untuk pelaporan karyawan kepada perusahaan.

Jojonomic sendiri menargetkan untuk bisa memperluas layanannya di seluruh Indonesia dan berniat menjadi layanan fintech yang bisa digunakan oleh kalangan individual hingga korporasi.

Ke depannya, JojonomicPro juga bercita-cita memperluas layanannya di Asia Tenggara.

Application Information Will Show Up Here
Previous Story

Perantau Asal Banjarmasin? Obati Kerinduan Anda dengan Stack Radio Banjarmasin

Next Story

NXL Targetkan Untuk Jadi Jawara AGES 2016

Latest from Blog

Don't Miss

Lebih Parah dari Kasus Doni Salmanan, Inilah 7 Kasus Penipuan Terbesar di Industri Teknologi

Startup selalu berusaha mencari cara untuk mendisrupsi status quo menggunakan
Startup fintech payment gateway Xendit merambah sektor perbankan dengan mendirikan PT Bank Perkreditan Rakyat Xen (BPR Xen) yang berlokasi di Depok

Xendit Rambah Perbankan, Dirikan Bank Perkreditan Rakyat Xen

Ekspansi bisnis startup unicorn di sektor fintech, Xendit, kini sudah