Masih menerapkan proses face-to-face saat melakukan aktivasi akun yang sudah didaftarkan pengguna melalui aplikasi, Jenius, produk keuangan digital dari BTPN, berencana untuk menghapus proses tersebut dan menggantikannya dengan memanfaatkan video call. Kepada DailySocial, Digital Banking Head BTPN Peterjan van Nieuwenhuizen mengungkapkan, saat ini masih menunggu persetujuan dari regulator dalam hal ini adalah Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
“Cara face-to-face memang masih kami lakukan untuk proses aktivasi akun Jenius, namun saat ini kami masih melakukan persiapan dan segera melakukan pengajuan. Diharapkan dalam waktu dekat bisa diselesaikan.”
Cara face-to-face yang diterapkan oleh Jenius terdiri dari dua pilihan. Yaitu datang langsung ke bank BTPN atau membuat janji dengan agen KYC dari Jenius. Nantinya jika pengajuan dari Jenius sudah dilakukan kepada OJK, diharapkan Jenius bisa memanfaatkan metode Video Call, yang secara prinsip sudah diakui keberadaan dalam kegiatan digital banking.
Hingga kuartal dua 2018 ini, Jenius mengklaim telah memiliki lebih dari setengah juta pengguna terdaftar. Masih memiliki rencana untuk meluncurkan fitur baru, diharapkan jumlah pengguna baru dan aktif Jenius bisa bertambah.
Meluncurkan fitur “Moneymoji”
Bertujuan untuk merubah kebiasaan masyarakat Indonesia memberikan “salam tempel” saat hari raya idul fitri, Jenius meluncurkan fitur Moneymoji. Fitur yang bisa digunakan untuk mentransfer uang kepada keluarga, teman dan kerabat terdekat ini, dilengkapi dengan animasi khas Jenius, menggantikan cara lama yang hanya dalam format tulisan saja, untuk memberikan selamat atau informasi bahwa uang sudah di transfer.
“Moneymoji merevolusi cara baru dalam mengirim salam tempel atau angpao tanpa menghilangkan aspek personalnya,” kata Peter.
Membawa semangat kolaborasi dan kokreasi yang hadir sejak awal dibentuknya Jenius, inovasi akan terus dikembangkan bersama dengan kebutuhan dan gaya hidup para digital savvy yang sangat dinamis.
Proses penggunaan untuk fitur Moneymoji, hanya bisa dilakukan di aplikasi Jenius. Namun bagi penerima uang yang tidak memiliki akun Jenius, bisa menerima informasi transfer uang melalui SMS dengan tautan khusus yang bisa dibuka langsung di mobile browser.
“Dengan demikian kami berharap si penerima uang tersebut bisa langsung melakukan registrasi akun Jenius, setelah menerima SMS tersebut. Kami juga memberikan pilihan kepada pengguna untuk menerima uang di akun lain selain akun bank BTPN,” kata Peter.
Setelah Moneymoji edisi idul fitri, selanjutnya Jenius juga akan mengembangkan fitur ini untuk kegiatan lainnya, seperti ulang tahun, tahun baru, pernikahan dan masih banyak lagi.
“Untuk itu, Moneymoji akan terus hadir melengkapi berbagai momen istimewa bersama orang-orang bermakna,” tambah Peter.
Jenius Pay
Fitur lainnya yang telah diluncurkan oleh Jenius akhir tahun 2017 lalu adalah Jenius Pay. Fitur yang bisa digunakan untuk melakukan pembayaran hanya menggunakan $Cashtag dari pemilik akun Jenius ini, saat ini sudah memiliki empat mitra, di antaranya adalah Dinomarket dan Oktagon.
“Kami masih melakukan perekrutan untuk menambah jumlah mitra terpilih Jenius Pay, semuanya harus melalui proses pemeriksaan keamanan secara ketat,” kata Peter.
Jenius Pay memanfaatkan $Cashtag sebagai identitas pembayaran. Melalui dua langkah sederhana, yaitu Request atau mengirim permintaan uang dan Pay atau membayar permintaan uang, transaksi yang dilakukan akan lebih praktis dan cepat tanpa perlu memasukkan informasi kartu debit atau kredit. Proses yang dilakukan juga bersifat real-time, sehingga tidak perlu menunggu lama.
“Semua dilakukan secara langsung di aplikasi Jenius. Dengan fitur ini diharapkan bisa mempermudah kegiatan belanja dan pembayaran dari pengguna Jenius,” tutup Peter.