Dark
Light

Install Google Chrome

1 min read
February 2, 2009

Mungkin Google Chrome belum layak dianggap sebagai browser mainstream. Semenjak dirilis dengan buzz disana-sini, ternyata banyak yang justru kecewa dengan performa browser keluaran Google ini. Hanya 2 jam setelah dirilis, ternyata bug mematikan sudah ditemukan dan tentu saja merupakan hal yang sangat mengecewakan. Namun demikian, keseriusan Google dalam mengembangkan browser ini terlihat dengan dicopotnya label BETA dari rilis Google Chrome beberapa waktu lalu. Keseriusan ini juga terlihat dari gencarnya promosi Google Chrome di berbagai media milik Google seperti YouTube dan juga disisipkan di iklan-iklan AdSense. Dan strategi promosi yang terbaru pun dirilis, menggunakan media promosi konvensional, iklan televisi. Dan entah kenapa, Google memilih Jepang sebagai tempat rilisnya iklan ini.

Rama Mamuaya

Founder, CEO, Writer, Admin, Designer, Coder, Webmaster, Sales, Business Development and Head Janitor of DailySocial.net.

Contact me : [email protected]

9 Comments

  1. bug cepat ditemukan kalau aplikasi tersebut Open Source. Hal yang wajar. Untuk menjadi mainstream Chrome harus merangkak pelan-pelan. Browser berkaitan dengan kesukaan orang, ada pilihan yang bersifat personal.

    Tunggu saja, setidaknya Chrome harus menghajar dulu Opera sebelum menghajar Safari, kemudian IE dan Firefox.

  2. bug cepat ditemukan kalau aplikasi tersebut Open Source. Hal yang wajar. Untuk menjadi mainstream Chrome harus merangkak pelan-pelan. Browser berkaitan dengan kesukaan orang, ada pilihan yang bersifat personal.

    Tunggu saja, setidaknya Chrome harus menghajar dulu Opera sebelum menghajar Safari, kemudian IE dan Firefox.

  3. bug cepat ditemukan kalau aplikasi tersebut Open Source. Hal yang wajar. Untuk menjadi mainstream Chrome harus merangkak pelan-pelan. Browser berkaitan dengan kesukaan orang, ada pilihan yang bersifat personal.

    Tunggu saja, setidaknya Chrome harus menghajar dulu Opera sebelum menghajar Safari, kemudian IE dan Firefox.

  4. @aerialsky wah, info mantaps itu. Saya sudah tidak sabar pengen install Chrome di linux.. tapi agak keberatan kalau harus download n compile source dari awal. Thanks for the info 😉

  5. @aerialsky wah, info mantaps itu. Saya sudah tidak sabar pengen install Chrome di linux.. tapi agak keberatan kalau harus download n compile source dari awal. Thanks for the info 😉

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Previous Story

Web Content Writer

Next Story

Jimmy Wales Luncurkan WikiAnswers

Latest from Blog

Don't Miss

Google Umumkan Versi Baru untuk Model AI Veo, Imagen, dan Whisk

Perlombaan pengembangan AI generatif memang terus berlanjut, dan tidak hanya
3-Cara-Google-Agentspace-Membuka-Akses-AI-Lebih-Luas-Bagi-Perusahaan

3 Cara Google Agentspace Membuka Akses AI Lebih Luas Bagi Perusahaan

Di era informasi yang serba cepat ini, mengakses dan mengolah